Maling 36 Paket di SPBU Tangerang Diburu, Polisi Kesulitan Belum Ada yang Lapor Kehilangan Barang

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Polres Metro Tangerang Kota belum menerima laporan dari masyarakat yang merasa barang kirimannya menghilang setelah dicuri dua pelaku di SPBU kawasan Jalan KH Hasyim Ashari pada Kamis (26/3/2021) lalu.

Seperti diketahu, aksi perampasan satu karung paket terjadi di SPBU Kota Tangerang saat si kurir sedang mengambil uang di ATM.

Aksi pencurian tersebut pun viral lantaran terekam kamera pengintai alias CCTV dan tersebar di media sosial.

Baca juga: Kronologis 36 Paket JNE Digondol Maling saat Kurir Parkir di SPBU Tangerang

Kendati demikian, penyelidikan polisi sedikit tersendat untuk mengungkap dua pelaku yang beraksi di siang bolong tersebut.

Menurut Kasubag Humas Polres Metro Tangerang Kota, Kompol Abdul Rachim, minimnya laporan korban jadi penghambat penyelidikan oleh Polsek Tangerang.

"Sampai sekarang yang dirugikan engga ada yang melapor, belum ada yang melapor. Yang punya dokumen (paket) itu," jelas Rachim di Mapolsek Tangerang, Senin (29/3/2021).

Pasalnya, yang baru melaporkan kejadian hanya korban kurir bernama Ponco Setio Negroho (28) di hari kejadian.

Pasalnya, Polsek Tangerang masih terus melakukan penyelidikan berdasarkan rekaman CCTV dan dua saksi yang saat itu berada di lokasi kejadian.

"Selidiki rekaman dan saksi kita periksa baru satu kurir itu sama saksi dua orang," jelas Rachim.

Diberitakan sebelumnya, seorang kurir paket JNE mengalami nasib sial saat 36 paket yang hendak ia antarkan ke penerima digondol maling pada Kamis (25/3/2021) siang.

Diketahui, kejadian terjadi di sebuah SPBU Jalan KH Hasyim Ashari, Kecamatan Cipondoh, Kota Tangerang sekira pukul 13.30 WIB.

Baca juga: Polisi Buru 2 Maling Puluhan Paket yang Dicuri dari Kurir di SPBU Tangerang

Kejadian tersebut menimpa seorang kurir JNE bernama Ponco Setio Negroho (28) yang kala itu sedang memakirkan motor beserta paketnya saat mengambil uang di ATM.

Melalui sambungan telepon, ia menceritakan kejadian terjadi begitu cepat sampai ia tidak menyadari aksi pencurian yang dialaminya.

"Awalnya lagi ngambil duit, selang enggak ada semenit saya nengok ada motor ngebut, mata saya langsung tertuju ke motor saya dan karung saya enggak ada," cerita Ponco, Jumat (26/3/2021).

Sontak ia menghentikan aktivitasnya dan langsung ingin mengejar pelaku yang sudah tancap gas menggunakan sepeda motor Vario berwarna putih.

Dalam rekaman CCTV pun, tampak beberapa orang juga ikut mengejar pelaku sambil berlari dan menggunakan motor.

"Saya lari, saya kejar, ada satu motot yang nebut juga mugkin ngejar juga. Begitu saya kejar, enggak keduluan karena ngebut pakai motor," jelas Ponco.

"Waktu itu saya ngejar nebeng sama gojek yang ada di depan SPBU, saya minta tolong tapi udah keburu kabur (pelaku)," sambung dia.

Menurut seorang saksi, para pelaku sempat masuk ke Gang Jambu yang tidak jauh dari lokasi kejadian.

Namun, proses pengejaran tidak membuahkan hasil.

Baca juga: Apa Itu CCTV Noblindspot yang Bantu Polres Jakarta Barat Ringkus Spesialis Pencuri Barang di SPBU?

"Enggak jauh dari situ. Pas saya telusuri gang jambu, maling itu enggan keliatan. Sampai saya uber ke Terminal Poris," ujar Ponco.

Kejadian tersebut pun viral di media sosial setelah akun Instagram @warung_jurnalis mengunggah rekaman tersebut.

Dari rekaman video tersebu terlihat jelas dua orang melakukan pencurian puluhan boks paket yang hendak dikirimkan ke penerima.

Saat berhasil mengambil boks tersebut, pelaku langsung tancap gas meninggalkan SPBU menggunakan motor Vario berwarna putih.

Tak berselang lama pun orang-orang langsung berlari mengejar pelaku berikut korban yang saat itu sedang mengambil uang di ATM.

"Satu karung paket, isinya yang mau dianter. Kurang tau isinya apa saja, ada 36 barang yang di dalam karung," kata korban, Ponco Setio Noegroho (28) saat dihubungi, Jumat (26/3/2021).

Untungnya, para pelaku tidak menggondol semua paket yang Ponco bawa.

Lantaran, ada satu karung lagi yang dia ikatkan dibagian belakang jok motornya masih menempel ditempat awal.

"Bawa dua paket, karung di depan, sisanya diiket di belakang. Yang di belakang karena diiket susah kali, karena kan dia berdua juga," terang Ponco.

Ia menerangkan, kejadian terjadi sekira pukul 14.00 WIB, hari Kamis (25/3/2021) sehabis turun hujan.

Saat itu, ia mengaku sedang mengambil uang di ATM di SPBU jalan KH. Hasyim Ashari.

"Paket waktu itu mau dianter ke alamat penerima. Saya lagi ambil uang waktu itu, motor ya diparkir saja," ungkap Ponco.

Pasalnya, korban sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Tangerang.

"Kalau bisa mah ketangkep orangnya, penjarain gitu," tutup Ponco.