Penangkapan Terduga Teroris

Ini Bukti Polisi Sebut Dua Terduga Teroris Bekasi dan Condet Pernah Hadiri di Sidang Rizieq Shihab

Dua terduga teroris yang ditangkap di Bekasi dan Condet, Jakarta Timur ternyata pernah menghadiri sidang Rizieq Shihab.

Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Wahyu Aji
TribunJakarta.com/Bima Putra
Tampak depan Gedung Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin (22/3/2021). 

Kapolri langsung memerintahkan agar seluruh jajaran meningkatkan kewaspadaan terhadap bahaya dan ancaman terorisme.

"Oleh sebab itu pada Senin 29 Marer 2021, hari ini sekitar jam 09.38 WIB," ucap Fadil.

Baca juga: Jaksa Bantah Dakwaan Terhadap Rizieq Shihab Dibuat Tak Berdasar Bukti

"Satgaswil Densus 88 DKI Jakarta bersama jajaran Reskrimum Polda Metro Jaya telah melakukan upaya-upaya penangkapan di dua lokasi."

"Di Bekasi dan Condet," katanya di Mapolda Metro Jaya, Senin (29/3/2021).

Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran saat merilis kasus penggerebekan terduga teroris, Senin (29/3/2021).
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran saat merilis kasus penggerebekan terduga teroris, Senin (29/3/2021). (TRIBUNJAKARTA.COM/ANNAS FURQON HAKIM)

Hasilnya, kata Fadil, telah ditangkap 4 terduga teroris.

Yakni, ZA (37), laki-laki yang berperan membeli bahan baku dan bahan peledek seperti aceton, HCL, termomeer, dan alumunium powder.

"ZA juga berperan memberitahukan kepada Saudara BS cara membuat dan cara mencampurkan cairan yang disiapkan untuk bahan peledak tersebut," ungkap Fadil.

Kedua, BS (43), laki-laki yang berperan mengetahui pembuatan handak dan cara membuat bahan peledak.

Ia menyampaikan kepada MAJ terkait bahan peledak yang diistilahkan dengan takjil.

"Mereka mengistilahkan dengan takjil."

"Setelah semua bahan dicampurkan yang akan menghasilkan bom dengan ledakan besar," tuturFadil.

Ketiga adalah AJ (46), yang berperan mengetahui dan membantu Saudara ZA dalam pembuatan bahan peledak.

Baca juga: Deretan Fakta Penangkapan Terduga Teroris di Bekasi dan Condet, Atribut FPI hingga Kode Takjil

"Serta bersama-sama BS mengikuti beberapa pertemuan dalam rangka persiapan melakukan teror dengan bahan peledak," katanya.

Kemudian adalah HH (56) yang ditangkap di Condet, Jakarta Timur.

Kondisi rumah yang menjadi lokasi disposal bom barang bukti penangkapan dan penggeledahan terduga teroris di Bekasi, Senin (29/3/2021).
Kondisi rumah yang menjadi lokasi disposal bom barang bukti penangkapan dan penggeledahan terduga teroris di Bekasi, Senin (29/3/2021). (TRIBUNJAKARTA.COM/YUSUF BACHTIAR)

"HH ini memiliki peran cukup penting dalam kelompok ini."

"Dia yang merencanakan, mengatur taktik dan teknis pembuatan bersama Saudara ZA."

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved