Pembelajaran Tatap Muka
Terapkan Belajar Tatap Muka, SMKN 44 Jakarta Pusat Minta Siswa Bawa Makanan dari Rumah
Dinas Pendidikan DKI Jakarta akan menerapkan pembelajaran tatap muka di 100 sekolah mulai besok (7/4/2021).
Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Dinas Pendidikan DKI Jakarta akan menerapkan pembelajaran tatap muka di 100 sekolah mulai besok (7/4/2021).
Satu diantaranya yang terpilih yakni Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 44 Jakarta.
Sekolah yang terletak di Kecamatan Kemayoran, Jakarta Pusat, ini pun menyambut baik hal tersebut.
Baca juga: Dimulai Rabu 7 April Besok, Ini Daftar 85 Sekolah yang Gelar Uji Coba Belajar Tatap Muka di Jakarta
Namun, ada hal berbeda saat kegiatan sekolah ini berlangsung besok. Kantin tidak beroperasi lantaran aturan dari Dinas Pendidikan DKI Jakarta.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan SMKN 44 Jakarta, Irwan Santoso, menyarankan siswanya membawa bekal dari rumah.
"Makan disarankan bawa sendiri. Karena kantin tidak boleh buka," kata Irwan, saat ditemui di SMKN 44 Jakarta, Selasa (6/4/2021).
Selain itu, kegiatan olahraga juga ditiadakan selama pandemi Covid-19.
Baca juga: 71 Sekolah di Bekasi Ajukan Izin Gelar Pembelajaran Tatap Muka
"Karena tidak boleh, kegiatan ekstrakurikuler juga tidak ada," ucap dia.
"Jadi, kami berharap orang tua siswa juga menyiapkan bekal yang sehat agar imun anaknya kuat. Tetap patuhi protokol Covid-19," lanjutnya.
Irwan mengatakan, SMKN 44 Jakarta juga siap menerapkan protokol kesehatan perihal Covid-19.
"Kami sudah menyiapkan hand sanitizer, masker cadangan, dan memberi tanda jarak pada tiap kursi di kelas," kata dia.
"Soal masker, tidak langsung kami berikan, tapi saat keadaan darurat misalnya lupa bawa atau rusak, baru kami berikan," lanjutnya.
Sementara soal pembelajaran, Irwan mengatakan tidak ada jam istirahat bagi siswa lantaran durasi mengajar yang dikurangi.
"Tidak ada istirahat, jadi guru full mengajar siswa sehingga nantinya lebih terkontrol," jelas dia.