Gadis 16 Tahun Jadi Korban Pelecehan Oknum Dosen, Ibu Korban Syok: Anak Saya Merekam dengan Jelas
Seorang gadis 16 tahun di Jember, Jawa Timur, diduga menjadi korban pelecehan sendiri oleh pamannya sendiri yang juga dosen di salah satu kampus.
Awalnya istri pelaku tak percaya.
Sang istri pada akhirnya tak bisa berkata-kata lagi ketika ibu korban mengirim bukti rekaman suara itu.
Istri dan pelaku lantas meminta maaf.
Meski begitu, ibu korban tetap melaporkan pelaku ke Polisi.
"Agar ada proses jera," katanya.
Sementara itu Kanit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Jember Iptu Diyah Vitasari mengatakan Polisi masih menyelidiki kasus tersebut.
“Terkait kasus pencabulan oleh oknum dosen, saat ini kami masih dalam penyelidikan,” katanya.
Melansir Kompas.com, Dalam kasus ini, kata Diya, pihaknya sudah mendapatkan hasil visum obgyn dari Rumas Sakit Daerah (RSD) dr Soebandi dan psikiater.
"Alat bukti sudah kami terima dan cukup memenuhi," ungkapnya.
Baca juga: Sepak Bola di Kota Bekasi Tak Berkembang, Eks Persija Nuralim Sedih:Talenta Banyak, Tapi Miskin Dana
Tak hanya itu, pihaknya juga sudah memeriksa pelapor yakni ibu kandung korban, korban, dan sejumlah saksi.
Dari keterangan saksi dan korban, lanjutnya, ada kesesusain sehingga bisa dijadikan bukti yang sah.
Rencananya, pihaknya akan terlapor pada Kamis (8/4/2021) untuk dimintai keterangan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Oknum Dosen PTN di Jember Diduga Lecehkan Keponakan, Polisi Lakukan Penyelidikan"