Sambit Ibu Pakai Batu saat Nonton TV sampai Terluka, Remaja di Palembang Ngaku Tangan Gerak Sendiri

Sosok yang tega melukai wanita tua tersebut, tak lain adalah putra kandungnya sendiri Ahmad Arif (19).

Penulis: Rr Dewi Kartika H | Editor: Siti Nawiroh
IST Tribun Wow
Ilustrasi penganiayaan. 

Tri menambahkan dari hasil pemeriksaan pemuda putus sekolah itu pernah mendekam di rutan Pakjo.

"Pelaku ini resividis curanmor, dan pernah mendekam di rutan. Namun sudah bebas. Nah karena ulahnya inilah ( penganiayaan terhadap ibu kandungnya, Red), terpaksa kita amankan kembali," tegas Tri.

Baca juga: Atta Halilintar Pamer Pose Mesra dengan Aurel di Kolam Renang, Komentar Denny Cagur Bikin Ngakak

Atas ulahnya pelaku terancam pasal 351 KUHP, dengan ancaman kurungan penjara 5 tahun.

Sedangkan Arif ketika ditemui di ruang reskrim Polrestabes, Palembang mengaku tangannya bergerak sendiri kala itu.

"Saya khilaf, Pak. Idak tahu kenapa tangan saya begerak sendiri mengambil batu dan melempar pada ibu kandung saya," ungkap Arif seperti orang linglung.

Kasus Anak Durhaka Lainnya

Setelah Hajar Ibu, Ayah, dan Adik Pakai Palu hingga Sekarat, Remaja di Mojokerto Asyik Belanja Jaket

Warga Dusun Ngumpak, Desa Jabon, Kecamatan Mojoanyar, Kabupaten Mojokerto mendengar suara tangisan dari dalam sebuah rumah, pada Rabu (31/3/2021) sekitar pukul 01.30 WIB dini hari.

Setelah didatangi betapa terkejutnya warga melihat pasangan suami istri bernama Sugianto (52), Tatik Kuswatin (40) beserta anaknya Dayung Rahmat Adi Santoso (9) telah belumuran darah.

TONTON JUGA

Tetangga korban, Hariadi mengatakan ketiganya dalam kondisi sekarat dan mengalami luka parah pada bagian kepala.

Warga langsung mengevakuasi korban dari lokasi kejadian ke dalam mobil sedan dan Daihatsu Gran Max menuju ke rumah sakit.

"Korban banyak darah saya angkat ke mobil menuju ke Rumah Sakit Sido Waras di Bangsal," ucap Hariadi.

Remaja bernama Danang Marko Pambudi (17) rupanya merupakan dalang dari peniayaan sadis tersebut.

Danang yang tak lain adalah putra kedua Sugianto dan Tatik Kuswatin, tega menghajar keluarganya sendiri dengan martil.

Baca juga: Mengapa Teroris Bisa Masuk ke Mabes Polri? Polisi Duga Pelaku Sembunyikan Senjata Api di Tempat Ini

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved