Jambret Pakai Atribut Ojek Online, Rampas Ponsel di Dekat Kantor Gubernur Anies Baswedan
Aurelia Santoso (38), menjadi korban penjambretan di halte bus Transjakarta depan kantor Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Balai Kota Jakarta Pusat
Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Aurelia Santoso (38), menjadi korban penjambretan di halte bus Transjakarta depan kantor Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Balai Kota Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (14/4/2021).
Semula, terdapat seorang pria mengenakan atribut ojek online (ojol) dan mencari penumpangnya di halte tersebut.
Korban mengatakan suasana saat itu sedang sepi lantaran masih pukul 06.00 WIB.
"Setiap hari menunggu busway di situ. Saya sedang pegang ponsel bersama tiga ibu-ibu lainnya juga main ponsel," kata dia, kepada wartawan, Rabu (14/4/2021).
"Di tempat itu biasa ada ojol suka mondar-mandir tawarin tumpangan. Pelaku pakai helm ojol," lanjutnya.
Para pengemudi ojol biasanya berada di sana mencari penumpang.
Baca juga: Belum Diresmikan Gubernur Anies, Flyover Tapal Kuda Sudah Dibuka Permanen
Baca juga: Bunuh Ayah di Depan Ibunya, Jamal Beri Pengakuan Ini Sambil Usap Dagu: Mereka Selalu Berkelahi
Baca juga: 2 Pasar Terbakar Sebelum Ramadan, Wagub DKI: Pedagangnya Banyak yang Ngerokok
"Pelaku sendiri, dia mendekat lalu menarik kencang ponsel di tangan saya. Saya teriak 'copet!', petugas-petugas dari balai kota semua sampai keluar," jelas dia.
"Penumpang yang lainnya juga cerita memang modus baru sekarang jambret itu pura-pura jadi ojol, deketin penumpang," tutup Aurelia.