Misteri Ibu yang Jasad Bayinya Jadi Santapan Anjing Terkuak, Begini Pengakuannya Saat Melahirkan

Misteri ibu yang jasad bayinya menjadi santapan anjing akhirnya terkuak, Kamis (15/4/2021). Begini pengakuan sang ibu saat melahirkan.

Tribun Jabar/Firman Suryaman
Tersangka Rp (21) menjalani pemeriksaan di ruang Unit PPA Satreskrim Polres Tasikmalaya, Kamis (15/4/2021). Misteri ibu yang jasad bayinya menjadi santapan anjing akhirnya terkuak, Kamis (15/4/2021). 

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Misteri ibu yang jasad bayinya menjadi santapan anjing akhirnya terkuak, Kamis (15/4/2021).

Peristiwa jasad bayi digigit anjing terjadi di Kampung Sukahurip, Desa Cikondang, Kecamatan Cineam, Tasikmalaya, Jawa Barat pada Minggu (11/4/2021) kemarin.

Jajaran Satreskrim Polres Tasikmalaya telah menangkap ibu dan ayah jasad bayi tersebut.

"Kami menangkap ibu kandungnya, seorang perempuan berusia 21 tahun," kata Kasatreskrim, AKP Septiawan Adi Prihartono, di Mapolres, Kamis (15/4/2021).

Perempuan muda tersebut berinisial Rp warga setempat.

Polisi juga menangkap Da (25), pacar tersangka yang masih berstatus mahasiswa sebuah perguruan tinggi di Ciamis.

"Untuk menguak lebih jauh kasus ini, jasad bayi akan diautopsi besok (Jumat 16/4, Red) di RSU dr Soekardjo," ujar Septiawan.

Dari hasil autopsi akan diketahui penyebab meninggalnya bayi laki-laki malang tersebut.

Lahirkan Secara Normal

Tersangka Rp (21) menjalani pemeriksaan di ruang Unit PPA Satreskrim Polres Tasikmalaya, Kamis (15/4/2021).
Tersangka Rp (21) menjalani pemeriksaan di ruang Unit PPA Satreskrim Polres Tasikmalaya, Kamis (15/4/2021). (Tribun Jabar/Firman Suryaman)

Rp (21), tersangka pembuang bayi di Cineam, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, mengaku melahirkan secara normal dan lancar walau ditangani sendiri.

Usia bayi dalam kandungan pun, menurut pengakuan Rp, diperkirakan mencapai sembilan bulan.

"Tersangka melahirkan sendiri di tempat kosan yang selama ini ditinggalinya," kata Kasatreskrim Polres Tasikmalaya, AKP Septiawan Adi Prihartono, di Mapolres, Kamis (15/4/2021).

Namun, karena hasil hubungan gelap dengan sang pacar, Da (25), bayi yang sehat itu akhirnya dibuang dengan harapan bisa menutupi aib.

"Penyebab kematian bayi masih misteri. Makanya mayat bayi yang selama ini disimpan di lemari pendingin Kamar Mayat RSU dr Soekardjo akan diautopsi," kata Septiawan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved