Empat Motor Dicuri Dalam Dua Hari, Kapolres Metro Jakarta Utara Imbau Warga Waspada

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, KOJA - Pencurian sepeda motor terjadi selama dua hari berturut-turut di dua wilayah di Jakarta Utara pada Senin (19/4/2021) hingga Selasa (20/4/2021) lalu.

Akibatnya, empat motor Honda Beat milik warga lenyap digondol maling yang aksinya terekam CCTV.

Terkait maraknya pencurian motor belakangan ini, Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Guruh Arif Darmawan memastikan polisi akan bergerak.

Ia juga berharap warga yang menjadi korban kejahatan tidak segan-segan melaporkan ke Polres Metro Jakarta Utara.

Namun, meski tak ada laporan, Guruh menegaskan polisi bakal berupaya keras menangkap para pencuri motor tersebut.

"Kalau tidak melapor pun tetap kita tangani. Yang sering kita tangani kan pencuri satu, barang buktinya bisa lebih dari satu," kata Guruh kepada wartawan, Kamis (22/4/2021).

Sembari polisi bergerak, Guruh meminta warga selalu waspada dengan tindak kejahatan jalanan tersebut. 

Ia mengimbau pemilik motor memasang kunci ganda untuk menghambat aski pencurian terjadi.

"Dengan kunci ganda kan paling tidak dia dua kali kerja nanti. Mau berniat jahat pasti berpikir. Kemudian parkir di tempat yang mudah diawasi," kata Guruh.

Baca juga: Final Leg Pertama Piala Menpora, The Jakmania Jakarta Utara Optimistis Persija Taklukan Persib

Baca juga: Keluar Kota Melalui Jalur Darat Selama Masa Pengetatan Mudik Tak Wajib Tes Covid-19

Diberitakan sebelumnya, terhitung dalam dua hari, empat motor Honda Beat milik warga digasak maling yang aksinya terekam CCTV.

Kejadian pertama di Jalan Pinang Gang 2 RT 004 RW 05 Lagoa, Koja, Jakarta Utara, juga kehilangan motornya pada Senin (19/4/2021) lalu.

Pemilik motor, Edwin Toni (45) menuturkan, aksi pencurian oleh dua orang pelaku juga terekam CCTV.

Terlihat pencurian ini dilakukan sekira pukul 10.30 WIB, di mana pelaku membobol kunci motor Honda Beat milik Edwin.

Kejadian kedua masih pada Senin (19/4/2021) lalu terjadi di Jalan Kebon Bawang IX RT 15 RW 01, Kebon Bawang, Tanjung Priok, Jakarta Utara.