Terungkap! Joki di Bandara Soetta yang Loloskan 7 WNA India Tanpa Karantina Menggunakan Pass Asli
Joki di Bandara Soekarno-Hatta menggunakan id card atau pass asli untuk meloloskan warga negara asing (WNA) asal India tanpa karantina.
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Wahyu Septiana
Sebelumnya, tujuh warga India berhasil lolos tanpa harus melalui karantina selama lima hari berkat bantuan empat warga negara Indonesia pada Rabu (21/4/2021).
Ketujuh WNA India tersebut merupakan bagian dari 117 penumpang asal India yang terbang menggunakan pesawat charter Maskapai Air Asia QZ-988, Rabu (21/4/2021) dini hari.
Baca juga: Setumpuk Fakta Mercon Maut Tewaskan Kakak Adik, Potongan Tubuh Korban Terpental 5 Meter
Yusri menjelaskan kalau ketujuh WNA India tersebut menggunakan jasa joki di Bandara Soekarno-Hatta untuk tidak ikut karantina selama lima hari.
Ia menerangkan, para joki yang berstatus warga negara indonesia (WNI) tersebut sudah menunggu warga India dari sejak turun pesawat terbang.
"Dari turun pesawat, para warga India ini sudah dikawal sama joki-joki ini menggunakan pass bandara yang asli," jelas Yusri di Mapolresta Bandara Soekarno-Hatta, Rabu (28/4/2021).
"Sampai ke tahap pemeriksaan, dan masuk isi formulir e-HAC dan sampai pemeriksaan surat PCR. Dari sana masuk ke loket satgas, ke konter imigrasi dan sampai ke confeyer tempat ambil tas dan sampai pintu keluar, itu tahap pertama," terang dia lagi.
Setelah melewati pemeriksaan surat keimigrasian dan surat keterangan sehat dari Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), para WNA ini seharusnya masuk ke kendaraan yang disediakan hotel untuk masuk ke karantina selama lima hari.
Tapi nyatanya, saat mau diantar ke kendaraan hotel, para joki itu malah keluar jalur dan membawa warga India ke tempatnya masing-masing tanpa karantina.
Sebagai informasi, ada 21 hotel di kawasan Tangerang dan Jakarta yang disediakan untuk tempat isolasi mandiri warga negara asing.
"Nah tapi nyatanya, dia (WNA India) tidak ke damri atau jemputan hotel, tapi bisa naik taksi yang sudah disediakan oleh joki dan bisa pulang ke tempatnya masing-masing," ungkap Yusri.
Namun, ia menjelaskan kalau Polresta Bandara Soekarno-Hatta sudah mengamankan lima WNA asal India yang lolos tidak ikut karantina.
Baca juga: Panjatkan Doa-doa Ini di Malam Lailatul Qadar yang Mustajab, Ada Doa Minta Keturunan
"Polresta Bandara Soekarno-Hatta mengindikasikan tujuh tersangka, tapi lima sudah diamankan dan jadi tersangka, dua sudah daftar pencarian orang (DPO) dengan indikasi yang sama dan sama orang India," jelas Yusri.
Menurut Yusri, ketujuh warga India yang tidak dikarantina tersebut mendapatkan bantuan dari empat orang warga negara indonesia (WNI).
Keempat WNI ini pun berperan sebagai joki untuk membantu WNA India tidak dikarantina setelah memasuki tahapan pemeriksaan surat keterangan sehat dari KKP Bandara Soekarno-Hatta dan Imigrasi.
"Tujuh WNA modus sama ada jokinya, mengurus mulai dari turun pesawat sudah ada tunggu di situ," sambung Yusri.