Pengeroyok Anggota Dishub Kota Bekasi Merupakan Oknum Ormas

Tiga pelaku pengeroyokan aggota Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi, mereka diketahui merupakan oknum organisasi masyarakat

Penulis: Yusuf Bachtiar | Editor: Erik Sinaga
TRIBUNNEWS.COM
Ilustrasi pengeroyokan (Tribunnews) 

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Yusuf Bachtiar

TRIBUNJAKARTA.COM, BEKASI SELATAN - Polres Metro Bekasi Kota telah meringkus tiga pelaku pengeroyokan aggota Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bekasi, mereka diketahui merupakan oknum organisasi masyarakat (ormas).

Hal ini disampaikan Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari, ketiga pelaku berasal dari oknum ormas Gibas.

"Polres Metro Bekasi Kota sudah mengamankan tiga orang pelaku pengeroyokan dari Ormas Gibas," kata Erna, Rabu (19/5/2021).

Erna menjelaskan, pengeroyokan ini bermula saat pelaku mengendarai sepeda motor dari arah BCP ke arah Stadion Patriot Chandrabaga Jalan Jenderal Ahmad Yani.

Namun, saat petugas Dishub Kota Bekasi bernama Martin tengah mengatur lalu lintas, pelaku tidak berkenan untuk diarahkan berputar di kolong Fly Over Summarecon.

"Pemicunya pelaku tidak suka saat melakukan pengaturan lalu lintas dan diarahkan, ternyata dia mengancam dan memanggil teman-temannya mengeroyok korban," terang dia.

Erna memastikan, pihaknya sejauh ini masih melakukan penyelidikan. Tidak menutup kemungkinan, jumlah pelaku bertambah menyusul pengeroyokan dilakukan lebih dari tiga orang.

"Sementara kita baru mengamankan tiga yah, nanti kita akan melakukan pengembangan," paparnya.

Sebelumnya diberitakan, anggota Dishub Kota Bekasi diserang sekelompok orang hingga ditimpuk helm saat mengatur lalu lintas, Selasa (18/5/2021).

Video detik-detik anggota Dishub Kota Bekasi diserang diunggah sejumlah akun media sosial instagram salah satunya, @dishubbekasikota.

Kejadian diketahui terjadi di Jalan Jenderal Ahmad Yani, tepatnya di depan RS Mitra Keluarga, sekira pukul 17.40 WIB.

Kepala Bidang Pengendalian dan Operasional (Dalops) Dishub Kota Bekasi, Ikhwanudin mengatakan, korban merupakan anggotanya bernama Martin.

Baca juga: Bercak Darah dan Kondisi Korban Luka Kasus Pengeroyokan Anggota TNI dan Brimob di Melawai

"Benar kejadian anggota kami yang sedang bertugas di Jalan Jenderal Ahmad Yani diserang sekelompok orang," kata Ikhwanudin saat dikonfirmasi.

Dia menjelaskan, Dishub Kota Bekasi memang melakukan sejumlah pengaturan lalu lintas terutama pada jam sibuk seperti pagi atau sore hari.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved