Dibunuh Suami Usai Berhubungan Intim, Istri Sampaikan Pesan Menyentuh dan Titip Doa untuk Buah Hati
Sebelum tewas dibunuh oleh suaminya sendiri usai berhubungan intim, seorang istri sempat memberikan pesan terakhirnya untuk buah hati mereka.
Peristiwa tragis itu terjadi di rumah mereka di Kelurahan Kabil Kecamatan Nongsa, Batam, Kamis (27/5/2021) dini hari.
Ironisnya, pembunuhan sadis itu terjadi usai keduanya berhubungan intim.
"Korban dan pelaku merupakan pasangan suami istri," ujar Kanit Reskrim Polsek Nongsa, Iptu Sofyan mengkonfirmasi peristiwa tersebut.
Baca juga: Berulang Kali Aniaya Calon Istri, Emosi Bagus Terhenti karena Terekam CCTV Kini Harus Masuk Bui
Baca juga: Jedun & Suami Ribut Usai Isu Istri Ketiga Uje, Pengacara Minta Umi Pipik Klarifikasi: Tolong Akhiri
Baca juga: Sudah Tiga Kali Lakukan Begal Payudara, Pria Beranak Satu: Istri Saya Tahu, Dia Marah
Sofyan menceritakan kronologi kejadian naas itu terjadi pada Kamis dini hari tadi sekitar pukul 00:30 WIB.
"Kejadiannya dini hari tadi, usai pelaku dan korban berhubungan suami istri," ujar Sofyan.
Saat itu, usai pelaku dan korban berhubungan suami istri, mereka terlibat cekcok hingga mengakibatkan korban meregang nyawa.
"Pelaku mencekik korban hingga meninggal," kata dia.
"Saat itu keluarga Korban membawa korban ke RS Soedarsono Kabil dan sesampainya di RS Soedarsono Kabil berdasarkan keterangan dokter bahwa korban sudah meninggal dunia," ujarnya.

Pelaku Tak Kerja Akibat Lockdown di Malaysia
Saat ini polisi masih mendalami motif pelaku tega menganiaya sendiri.
Namun menurut penuturan warga sekitar, pelaku yang biasanya bekerja di Malaysia kini sudah lama menganggur akibat lockdown yang diterapkan di negeri jiran.
Sedangkan sang istri setiap harinya berjualan secara online.
"Suaminya kemarin lepas pulang dari Malaysia dan saat ini nganggur. Mungkin pusing masalah ekonomi sampai dia (Pelaku) nekat mencekik istri," ujar warga bernama Rendi.
Saat ini para kerabat dan keluarga korban mulai mendatangi rumah duka yang berada di kavling bisa Kabil, RT 03, RW 13 Kelurahan Kabil kecamatan Nongsa.
Anak korban yang berumur 8 tahun tampak matanya sembab usai menangis.