Buron Dua Bulan, Pria Pembakar Tetangga Depan Istri di Cengkareng Akhirnya Dibekuk

Setelah buron selama dua bulan, pria pembakar tetangga di depan istrinya di Cengkareng, Jakarta Barat akhirnya dibekuk.

Editor: Elga H Putra
Dok. Polres Metro Jakarta Barat
Pembakar tetangga di Cengkareng akhirnya dibekuk. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Setelah buron selama dua bulan, pria pembakar tetangga di depan istrinya di Cengkareng, Jakarta Barat akhirnya dibekuk.

Pelaku berinisial TB dibekuk di Cibaliyung, Banten oleh Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat, Kompol Joko Dwi Harsono mengatakan, tersangka di ringkus saat bersembunyi di Cibaliyung, Banten pada Senin (31/5/2021) sekitar pukul 04.30 WIB.

"Tersangka sudah kurang lebih 2 bulan bersembunyi di sana," tegas dia, Selasa (1/6/2021).

Sebelumnya diketahui, Mulyono (40) menjadi korban pembakaran oleh tetangganya sendiri di Jalan Bangun Nusa, Cengkareng, Jakarta Barat pada Maret 2021 lalu.

Setelah 10 hari di rawat di RSUD Cengkareng korban pun dinyatakan tewas pada Rabu (31/3/2021) lalu.

Sebelum sang suami dibakar hidup-hidup oleh tetangganya, sang istri sempat labrak pelaku dan mengingatkan satu pesan untuk disampaikan kepada istrinya.

Peristiwa tragis itu dialami Mulyono (39) saat dia baru saja sampai di rumah di Gang Musala, Cengkareng Timur, Cengkareng, Jakarta Barat, Senin (22/3/2021).

Baru juga hendak masuk rumah usai bekerja sebagai sopir, Mulyono merasakan panas luar biasa.

Dia dibakar oleh tetangganya sendiri di hadapan sang istri.

Peristiwa itu membuat sang istri histeris dan berusaha membantu sang suami.

Nahas, maksud hati ingin membantu memadamkan api, tangan sang istri yakni Yuli Hartati juga terkena api.

Baca juga: Ucapkan Ini, Istri Korban Pria Dibakar Hidup-hidup Tetangganya Sendiri Sempat Datangi Rumah Pelaku

Beruntung, nyawa keduanya masih bisa tertolong kendati alami luka bakar.

Sementara pelaku berinisial RN langsng kabur hingga saat ini dan tengah diburu polisi.

Istri Korban Labrak Pelaku

Sebelum insiden pembakaran itu, rupanya ada insiden terjadi.

Baca juga: Jelang Paskah, Polres Metro Jakarta Timur Akan Gelar Patroli Skala Besar Amankan Rumah Ibadah

Baca juga: Peristiwa Bom Bunuh Diri di Makassar, Pengamanan Titik Vital di Kabupaten Tangerang Diperketat

Baca juga: Penuturan DKM Masjid di Pondok Aren Temukan Ransel Mencurigakan Diduga Bom Hingga Diamankan Gegana

Yakni saat istri korban melabrak pelaku.

Hal itu diungkapkan tetangga korban Wahyu (44) saat ditanyai di dekat lokasi kejadian.

Wahyu mengatakan, saat kejadian labrakan itu terjadi Senin (22/3/2021) pukul 20.00 WIB. Ketika itu istri korban melabrak pelaku inisial RN di rumahnya.

Wahyu mengaku mendengar teriakan istri korban.

Kata dia, Istri korban meminta RN menjaga baik-baik istrinya saat insiden labrakan itu.

"Kata dia begini. 'Heh nasihatin tuh bini lo!" ujar Wahyu menirukan suara istri korban.

Namun, Wahyu sendiri mengaku tidak tahu pemicu insiden labrak-labrakan itu.

Dan sekir pukul 23.00 WIB, tak berapa lama setelah Wahyu menutup warungnya, ia mendengar teriakan kebakaran.

Ketika dilihat ternyata Mulyono sudah dalam kondisi terbakar.

Tetangga korban Wahyu jelaskan kronologi M yang dibakar tetangganya Selasa (30/3/2021).
Tetangga korban Wahyu jelaskan kronologi M yang dibakar tetangganya Selasa (30/3/2021). (Wartakotalive.com/Desy Selviany)

Pun dengan tangan istrinya yang juga terkena luka bakar.

Warga pun langsung membantu kedua korban dengan membawa mereka ke RSUD Cengkareng.

"Kami langsung mencoba mencari pelaku. Namun entah kemana usai insiden itu pelaku kabur dan tidak pernah kembali ke kontrakannya," bebernya.

Kanit Reskrim Polsek Cengkareng AKP Arnold Simanjuntak membenarkan informasi adanya warga yang dibakar tetangganya sendiri. Korban disiram bensin kemudian dilempar korek api oleh tersangka.

Arnold mengatakan kejadian itu terjadi Senin (22/3/2021) pukul 23.00 WIB di Jalan Bangun Nusa Gang Mushola RT 003, RW 003, Cengkareng timur, Cengkareng, Jakarta Barat.

Ketika itu kata Arnold, korban inisial M baru pulang dari tempat kerja. Kemudian tiba-tiba saja, saat korban masih berada didepan rumahnya pelaku datang menghampiri korban.

Pelaku inisial R ketika itu langsung menyiram korban dengan bensin yang dimasukan kedalam botol.

"Selanjutnya R langsung menyalakan korek dan disulutkan ke baju M hingga M mengalami luka bakar pada tubuh korban," terangnya dikonfirmasi Selasa (30/3/2021).

Setelah kejadian itu, korban dibawa oleh istrinya dan warga setempat ke RSUD Cengkareng untuk pengobatan dan perawatan. Sedangkan pelaku melarikan diri usai kejadian.

Saat ini kata Arnold pihaknya masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.

Sepotong pakaian celana dan kaos milik korban yang terbakar sudah disita polisi sebagai barang bukti.

Arnold mengaku bahwa sampai saat ini pihaknya belum mengetahui alasan pelaku menyiram bensin terhadap korban.

"Saat ini kasus masih dalam proses penyelidikan," ujarnya.

Baca juga: Plang Dijual Tertempel di Pagar, Hasrat Otak Pelaku Preteli Perabotan di Rumah Mewah Kebon Jeruk

Baca juga: Ada Lahan dan Bangunan Aset yang Disita dari Kasus Asabri Bukan Harta Hasil Kejahatan

Istri Pelaku Diduga Rentenir

Ketua Kesatuan Komando Pembela Merah Putih (KKPMP), Mawil DKI Jakarta, H. Zainal, yang diberikan kuasa oleh Yuli mengatakan sebelum disiram, terlapor sempat memanggil Mulyono.

Dikatakannya, keduanya saling kenal.

"Jadi yang nyiram sempat manggil korban. Korban sama yang nyiram itu tetanggaan," kata Mawil kepada Wartawan, Senin (29/3/2021).

H. Zainal sendiri tidak bisa berspekulasi terkait motif penganiayaan RN membakar Mulyono.

Namun, dari informasi yang didapatnya, istri pelaku merupakan seorang rentenir.

"Setelah dibakar, korban langsung lari ke kamar mandi nyelem di bak. Korban bekerja sebagai sopir," ucapnya.

H. Zainal menyebut, kasus tersebut sudah dilaporkan ke Polsek Cengkareng dengan Laporan Polisi : LP/334/K/III/2021/PMJ/RESTRO JB/SEK CENGKARENG.

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Sebelum Pria di Cengkareng Dibakar Hidup-hidup, Ada Insiden Labrak-labrakan Antartetangga

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved