Korban Begal Payudara di Depok Trauma, Polisi Minta Wanita Lebih Mawas Diri

Korban begal alat vital (payudara) di Jalan Mahali, Pondok Cina, Beji, Kota Depok, pada Senin (7/6/2021) malam, mengalami trauma

Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Wahyu Aji
TRIBUNJAKARTA.COM/DWI PUTRA KESUMA
Kasubag Humas Polres Metro Depok, Kompol Supriyadi, saat dijumpai wartawan di Mapolrestro Depok, Kamis (10/6/2021). 

Total, Supriyadi mengatakan ada tiga saksi yang dimintai keterangan, termasuk satu di antaranya adalah Ketua RT setempat.

“Ada Pak RT dan dua orang yang sudah diminta keterangan, karena korbannya kan belum buat LP (Laporan Polisi) dia, lalu lihat CCTV, masih dalam lidik oleh Polsek,” jelasnya.

Supriyadi mengatakan, korban belum sempat membuat LP lantaran tengah bekerja di daerah DKI Jakarta.

“Korban rencananya mau buat LP setelah dia bekerja,” bebernya.

Untuk informasi, aksi pelecehan seksual ini bukan kali pertama terjadi di Jalan Mahali.

Baca juga: Akhir Kisah Remaja Bugil Pamer Alat Vital Saat Berdiri di Atas Motor, Dulu Tertawa Kini Berbeda

Pada bulan yang sama setahun silam tepatnya tanggal 22 Juni 2020, begal alat vital juga terjadi dan pelakunya menyasar seorang wanita yang juga tengah berjalan kaki sehabis pulang kerja.

Dengan modus yang sama, pelaku juga mengendarai sepeda motor, dan langsung tancap gas usai melampiaskan napsu bejatnya kepada korban. (*)

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved