Siram Suami Pakai Air Panas, Wanita Asal Lebak Mengaku Khilaf: Saya Rindu Sikapnya yang Dulu

Meski mengalami luka cukup parah, suaminya berinisial SS mengaku telah memaafkan kelakuan istrinya dan telah tinggal bersama.

Istimewa via Tribun Banten
Sopan Sopian (38), mendapat perawatan setelah disiram air panas oleh istrinya, Suk (31). 

TRIBUNJAKARTA.COM - SUK, wanita asal Kampung Bingkuang, Desa Teras, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang nekat menyiram suami dengan air panas pada Jumat (4/6/2021), sekitar pukul 10.00 WIB.

Meski mengalami luka cukup parah, suaminya berinisial SS mengaku telah memaafkan kelakuan istrinya dan telah tinggal bersama.

Hal itu menyusul setelah sang suami mencabut laporan di Polsek Carenang.

SUK mengaku bahwa dirinya merasa menyesal atas perbuatannya kepada suaminya sendiri.

Namun hal ini ia lakukan lantaran SUK kesal dengan sikap suaminya yang selalu bersikap kasar kepada dirinya dan anaknya-anaknya.

"Nyesel saya sekarang, engga ada maksud saya mau membunuh suami, saya cuma mau dia berubah seperti dulu yang sikapnya baik dan bertanggung jawab," katanya di Polsek Carenang, Kamis  (10/6/2021).

SUK menuturkan bahwa dirinya selalu berdoa agar suami tersebut segera pulih kembali.

Baca juga: MIRIS, Seorang Anak Bacok hingga Siram Air Panas ke Ibu Kandung, Begini Kondisi Korban Saat Ini

Pada saat itu ia mengaku bahwa dirinya khilaf dan berfikir dengan caranya menyiramkan air panas pada tubuh suaminya, ia dapat berubah menjadi pria yang baik.

"Saat itu sudah kehabisan kesabaran rasanya, jadi sampai saya berfikir sependek itu," ucapnya.

Namun, iapun berharap agar suaminya dapat berubah, kata dia, karena masih ada anak-anak yang juga membutuhkan kasih sayang dari ayahnya.

Sebelumnya diberitakan, aparat unit Reskrim Polsek Carenang telah mengamankan S (31), pelaku penyiraman air panas kepada suaminya SS (38).

Insiden penyiraman air panas itu terjadi di Kampung Bingkuang, Desa Teras, Kecamatan Carenang, Kabupaten Serang, Jumat (4/6/2021), sekitar pukul 10.00 WIB.

Kanit Reskrim Polsek Carenan Bripka Lupianto, mengatakan pelaku berhasil diamankan pada Sabtu sekitar pukul 01.00 WIB.

Menurut dia, pelaku diamankan di rumah kerabatnya yang tak jauh dari tempat tinggal pelaku.

"Pada saat menerima laporan, kami langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan melalukan pencarian pelaku," kata dia, Senin (7/6/2021).

Baca juga: Benturkan Kepala Anak ke Tembok, Ibu Asal NTB Juga Siram Korban dengan Air Panas Karena Hal Sepele

Pada saat mau ditangka, kata dia, pelaku sempat melarikan diri lewat pintu belakang rumah saudaranya itu.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved