Sebelum Tewas Dibakar Begal, Sopir Ojek Online Ini Sempat Minta Lauk Ikan Gosong ke Istri
Sebelum ditemukan tewas, Slamet sempat meminta lauk ikan gosong kepada istrinya.
TRIBUNJAKARTA.COM- Seorang sopir ojek online Slamet Aristanto (33) tewas dengan luka bakar. Slamet adalah korban begal.
Sebelum ditemukan tewas, Slamet sempat meminta lauk ikan gosong kepada istrinya.
Siapa menduga jika hal itu ternyata adalah firasat terakhir korban sebelum tewas dibakar pelaku.
Barang berharga korban termasuk sepeda motornya raib dirampas oleh pelaku.
Jasad korban ditemukan dalam keadaan gosong di flyover di Kecamatan Kersana, Brebes, Jawa Tengah, Rabu (9/6/2021).
Kepastian identitas korban diungkapkan oleh istrinya, Mardiani (32), saat menjemput jenazah sang suami.
Tepatnya di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Brebes, Kamis (10/6/2021).
Mardiani dan keluarganya datang didampingi seratusan driver ojol rekan suaminya.
Terlihat raut kesedihan dari keluarga korban dan driver ojol lainnya.
Mardiani tak menyangka jika sang suami yang sedang mencari nafkah dibunuh dengan cara biadab.
Meski mengaku sangat berat, ia berusaha ikhlas ditinggal suaminya.
Apalagi anaknya yang baru berusia empat bulan sebenarnya masih sangat membutuhkan sosok seorang ayah.
"Sedih. Sangat terpukul, tapi saya berusaha ikhlas," kata Mardiani saat menjemput jenazah suaminya di RSUD Brebes, Kamis (10/6/2021).

Mardiani bercerita, jika sempat memiliki firasat.
Yakni beberapa hari sebelum mendapat kabar suaminya ditemukan tewas dengan sebagian tubuhnya gosong di flyover di Kecamatan Kersana, Brebes.
Menurutnya, sang suami minta dimasakkan hal yang tak biasa.
Baca juga: Rizky Billar Buka-bukaan Barang Seserahannya di Lamaran, Lesti Kejora Tertawa: Itu Dede yang Pilih!
Rupanya, hal itu menjadi permintaan terakhir korban sebelum akhirnya ditemukan tak bernyawa dalam kondisi hangus terbakar.
"Beberapa hari sebelum kejadian, suami meminta makan nasi dengan lauk ikan goreng gosong."
"Ini tidak biasanya," kata Mardiani, dikutip TribunJatim.com dari Kompas.com.
Mardiani sendiri sempat dipamiti suaminya berangkat kerja.
Saat itu, persisnya selepas magrib.
"Saat itu pamit untuk bekerja cari penumpang. Itu komunikasi terakhir kami," katanya.

Suaminya, ungkap Mardiani, merupakan sosok yang bertanggung jawab dan pekerja keras.
Menurut Mardiani, suaminya sudah bekerja sebagai driver ojol sejak tahun 2017.
"Sejak akhir 2017 bekerja sebagai driver ojek online."
Baca juga: Korban Begal Payudara di Depok Trauma, Polisi Minta Wanita Lebih Mawas Diri
"Suami saya pekerja keras, orderan kapan pun selalu berusaha diantarkan ke tujuan," ujar Mardiani.
Kini, Mardiani berharap agar pihak kepolisian bisa segera memburu pelaku yang tega menghabisi nyawa suami tercintanya.
"Saya minta tolong Pak Polisi, saya mohon. Tangkap pelaku secepatnya. Kalau ketangkap hukum seadil-adilnya," jelasnya.

Akhirnya, begal yang membakar tubuh driver ojek online di flyover Brebes, Ahmad Jamaludin (21) ditangkap polisi.
Kapolres Brebes, AKBP Gato Yulianto mengatakan, pelaku begal driver ojek online ditangkap saat bersembunyi di rumahnya, Desa Sengon, Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes.
Baca juga: Polisi Mengaku Masih Dalami Begal Payudara di Pondok Cina Depok, CCTV dan Tiga Saksi Sudah Diperiksa
"Alhamdulilah sudah terungkap. Hasil koordinasi Resmob dengan Reskrim Polsek Kersana berhasil mengamankan tersangka di rumahnya di Kecamatan Tanjung," kata Kapolres Brebes, AKBP Gatot Yulianto, seperti dikutip dari Kompas.com.
Menurut Gatot, Jamaludin sudah merencanakan aksi begalnya tersebut.
"Sementara pelaku tunggal. Tapi nanti kita kembangkan lagi. Saat penangkapan, baru tadi dibawa ke kantor jadi pemeriksaan belum mendalam."
Baca juga: Resmi Bertunangan, Kapan Lesti Kejora Bakal Dinikahi? Ini Bocoran Waktunya dari Rizky Billar
"Untuk sementara motifnya untuk menguasai barang milik korban," kata Gatot. (Penulis: Alga)
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Minta Istri Goreng Ikan Gosong, Ternyata Firasat Terakhir Driver Ojol Korban Begal Tewas Dibakar