Antisipasi Virus Corona di DKI
Berubah Jadi Zona Kuning Covid-19, Mikro Lockdown Klaster RT di Cilangkap Dihentikan
Satgas Covid-19 Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur menghentikan mikro lockdown di permukiman RT 03/RW 03 Kelurahan Cilangkap
Penulis: Bima Putra | Editor: Wahyu Aji
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, CIPAYUNG - Satgas Covid-19 Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur menghentikan mikro lockdown di permukiman RT 03/RW 03 Kelurahan Cilangkap yang total kasus terkonfirmasinya mencapai 111.
Camat Cipayung Fajar Eko Satrio mengatakan mikro lockdown di permukiman warga RT 03/RW 03 resmi dihentikan pada Senin (14/6/2021) setelah terjadi penurunan kasus aktif Covid-19.
"Sekarang kasus aktif Covid-19 tinggal empat, itu dari satu keluarga. Jadi mikro lockdown sudah dihentikan," kata Fajar saat dikonfirmasi di Cipayung, Jakarta Timur, Rabu (16/6/2021).
Baca juga: Puluhan Warga Kena Covid-19, RT 07 RW 05 Utan Kayu Selatan Tidak Terapkan Mikro Lockdown
Baca juga: Tak Jadi Tarik Rem Darurat, Anies Baswedan Perpanjang PPKM Mikro Hingga 28 Juni 2021
Dengan jumlah empat kasus aktif Covid-19 tersebut permukiman warga RT 03/RW 03 Kelurahan Cilangkap sudah keluar dari status zona merah penyebaran, kini statusnya zona kuning.
Butuh dua tahap mikro lockdown atau pengendalian ketat berskala lokal (PKBL) untuk mencapai status itu, tahap satu berakhir pada tanggal 2 Juni 2021, dan tahap dua berakhir pada 14 Juni 2021.
"Untuk empat warga yang masih terkonfirmasi Covid-19 ini sekarang masih diisolasi di Wisma Atlet. Mudah-mudahan bisa cepat sembuh sehingga diperbolehkan pulang," ujarnya.
Meski mikro lockdown tidak diperpanjang Fajar mengimbau warganya tetap mematuhi protokol kesehatan guna mencegah penularan Covid-19 meluas karena pandemi belum usai.
Pasalnya berdasar penelusuran Satgas Covid-19 Kecamatan Cipayung kasus terkonfirmasi Covid-19 di permukiman warga RT 03/RW 03 diduga akibat kegiatan halalbihalal Idulfitri 1442 Hijriah.
"Kami berharap warga tetap mematuhi protokol kesehatan agar kasusnya tak terulang lagi. Dari Satgas Covid-19 akan terus melakukan pengawasan warga mematuhi protokol kesehatan," tuturnya. (*)