Sindir Anies, Ketua DPRD Beri Pantun: Boleh Punya Cita-cita, Tapi Masalah Jakarta Selesaikan Dulu
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menyindir Gubernur Anies Baswedan dalam rapat paripurna peringatan HUT ke-494 DKI Jakarta.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Erik Sinaga
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menyindir Gubernur Anies Baswedan dalam rapat paripurna peringatan HUT ke-494 DKI Jakarta.
Sindiran ini disampaikan Pras lewat sebuah pantun yang dibacanya sebelum menutup rapat paripurna.
"Saya punya pantun buat Pak Anies. Beli baja di Pantai Carita, buat rehab rumah tua. Boleh saja punya cita-cita, tapi selesaikan dulu masalah di Jakarta," ucapnya, Selasa (22/6/2021).
Pantun yang dibacakan politisi PDIP ini pun sontak disambut tepuk tangan oleh para peserta dan tamu undangan rapat paripurna.
Baca juga: Micro Lockdown 2 RT di Kelapa Dua Wetan, Total Kasus Terkonfirmasi Capai 63
Seusai rapat paripurna, Pras menyebut, pantun itu dibuat sebagai pengingat agar Anies fokus menangani permasalah di Jakarta dan tidak dulu memikirkan soal pencalonannya sebagai presiden di tahun 2024 mendatang.
"Pantun terakhir itu mengingatkan kepada Pak Gubernur supaya berkonsentrasi pada masalah Jakarta dengan adanya pandemi covid," ujarnya.
Baca juga: HUT ke-494 DKI Jakarta, Wali Kota Bekasi Ucapkan Terima Kasih ke Gubernur Anies Baswedan
Selain masalah Covid-19 yang semakin mengkhawatirkan, permasalahan banjir dan kemacetan juga belum bisa dituntaskan Anies.
Padahal, masa jabatan Anies hanya tinggal menyisakan waktu satu tahun lagi.
Baca juga: HUT ke-494 Jakarta, Petinggi Persija Ingin Beri Kado Spesial: Harus Kasih Piala di Akhir Liga 1
"Masalah Jakarta itu banyak. Jadi sebagai warga negara sah saja kalau dia mau mencalonkan diri, tapi juga harus konsentrasi dulu mana si dia kerja, tugasnya di mana," kata Pras.
"Dia mau jadi Capres 2024 ya sah-sah saja saya bilang. Tapi beresin dulu masalah di Jakarta," tambahnya menjelaskan.