Antisipasi Virus Corona di DKI
Petugas Gunakan Alat Listrik Tenangkan Pasien Covid-19 Mengamuk di RSUD Pasar Minggu
Sebuah video yang menampilkan seorang pria pasien Covid-19 mengamuk di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pasar Minggu,
Penulis: Annas Furqon Hakim | Editor: Wahyu Aji
Yudi menyebut saat itu kondisi di ruang transit sedang penuh.
Baca juga: Viral Video Bayi Dikerok Dukun Beranak hingga Merah, Sang Ibu Membiarkan: Cuma Bisa Nahan Tangis
Tak sabaran, keesokan harinya sekitar pukul 09.00, pria tersebut mengamuk dan menyerang petugas medis.
"Pasien menyerang petugas secara verbal dan motorik," ujar Yudi.
Petugas kemudian berusaha menenangkan pasien dengan melakukan edukasi.
Namun, pasien tersebut tetap tidak kooperatif dan menyerang petugas.
Baca juga: Tinggal di Rumah Sepetak, Orangtua Tak Tahu Putra dan Putrinya Berhubungan Sedarah hingga Punya Bayi
Petugas medis pun terpaksa memanggil dua sekuriti RSUD Pasar Minggu untuk mengamankan pasien Covid-19 itu.
"Karena kondisi pasien tidak tenang, sehingga tim sekuriti masuk zona merah tanpa kenakan APD level 3," tutur Yudi.
Sementara itu Kapolsek Pasar Minggu Kompol Bambang Handoko menyebut pasien Covid-19 tersebut mengamuk karena tidak mendapat ruang perawatan.
"Dia mengamuk karena menginginkan kamar dengan segera, sehingga terjadi lah seperti orang mau melarikan diri," kata Bambang.
Bambang Handoko menambahkan karena tak mengenakan APD dua sekuriti yang mengamankan pria tersebut menjadi korban.
Mereka ikut terpapar Covid-19.

Baca juga: 1 RT di Petogogan Jaksel Lockdown: Bayi Usia 1 Tahun 2 Bulan Positif Covid-19, Orangtua Tertular
"Menurut informasi Kapuskes Kecamatan (Pasar Minggu), Satpam itu sudah terpapar Covid-19," ujarnya.
Bambang melanjutkan ia belum mengetahui secara pasti apakah pria yang ada di video itu akhirnya mendapatkan kamar atau tidak di sana.
"Apakah pasien itu kini dirawat di RSUD atau tidak, kita tidak tahu dengan pasti. Kapuskes pun belum bisa memberikan pernyataan lebih lanjut," pungkasnya. (*)