Iduladha 2021

Jelang Iduladha, Pemkot Tangerang Mulai Cek Kesehatan Hewan Kurban

Persiapan menyambut Hari Raya Iduladha, Pemerintah Kota Tangerang mulai memeriksa kesehatan hewan kurban.

Penulis: Ega Alfreda | Editor: Wahyu Aji
TRIBUNJAKARTA.COM/EGA ALFEDA
Persiapan menyambut Hari Raya Iduladha, Pemerintah Kota Tangerang mulai memeriksa kesehatan hewan kurban, Selasa (29/6/2021). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Persiapan menyambut Hari Raya Idul Adha, Pemerintah Kota Tangerang mulai memeriksa kesehatan hewan kurban.

Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kota Tangerang pun sudah melakukan pengecekan sejak Senin (29/6/2021).

Kepala Bidang Pertanian dalam DKP Kota Tangerang, Ibnu Ariefyanto, mengatakan sempat melakukan kesehatan hewan kurban di Jalan KH Hasyim Ashari, Tangerang.

Dinyatakannya, kegiatan ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilaksanakan oleh Dinas Ketahanan Pangan.

“Tiap tahun kami rutin untuk pemeriksaan hewan kurban. Kami akan mendatangi sekitar 190 hingga 200 tempat penjualan hewan kurban yang tersebar di Kota Tangerang," kata Ibnu saat dihubungi, Selasa (29/6/2021).

"Kami juga akan memeriksa hewan yang ada di beberapa kelompok ternak atau kandang peternak," sambungnya lagi.

Baca juga: Idul Adha 2021 Sebentar Lagi, Simak Cara Pilih Hewan Kurban Terbaik Menurut Ustaz Khalid Basalamah

Pada pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan kelayakan hewan kurban yang dijual.

Sebab, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk menjual hewan kurban.

Seperti, hewan sudah berusia dua tahun dan tidak dalam kondisi sakit.

"Setelah diperiksa, nanti pedagang akan diberikan stiker kelayakan di lapaknya. Apabila didapati ada hewan yang sakit, harus langsung dipisah dan diberikan obat. Pemberian obat, sudah harus dihentikan satu minggu sebelum pemotongan dilakukan," terang Ibnu.

Ia juga mengimbau kepada masyarakat, untuk membeli hewan kurban yang sudah terverifikasi oleh Dinas Ketahanan Pangan.

Sehingga hewan kurban yang dibeli merupakan hewan yang layak untuk dikonsumsi dan lapak penjualnya sudah menerapkan protokol kesehatan.

"Sehingga, hewan yang dibeli sehat, dan layak untuk konsumsi. Untuk pedagang maupun pembeli, juga kami imbau untuk menerapkan protokol kesehatan saat melakukan transaksi," imbau dia. (*)

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved