Kini Jangkau Jabar, Jateng, Jatim dan Bali, Simak Cara Dapat Layanan Telemedicine Bagi Pasien Isoman

Layanan telemedicine yang semula hanya tersedia di DKI Jakarta kini telah diperluas oleh pemerintah.

Editor: Muji Lestari
Pixabay via BangkaPos
Ilustrasi Obat. Layanan telemedicine diperluas oleh pemerintah menjangkau Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, hingga Bali. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Layanan telemedicine yang semula hanya tersedia di DKI Jakarta kini telah diperluas oleh pemerintah.

Ppelayanan telemedicine kini telah menjangkau Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, hingga Bali. Simak cara mendapatkannya. 

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) memperluas jangkauan penggunaan layanan Telemedicine di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Bali.

Namun, penggunaan layanan Telemedicine ini baru menjangkau skala perkotaan.

Telemedicine mencakup layanan konsultasi dan pengiriman obat gratis bagi pasien Covid-19 yang menjalani isolasi mandiri.

Sebelumnya, layanan Telemedicine sudah diujicobakan di DKI Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jabodetabek).

Kini penggunaan layanan Telemedicine diperluas lagi, antara lain Karawang, Kota Bandung, Kota Semarang, Kota Surakarta, Kota Yogyakarta, Kota Surabaya, Kota Malang, dan Kota Denpasar.

Adapun 11 platform Telemedicine di Indonesia yang bekerja sama dengan Kemenkes antara lain:

Baca juga: Simak Daftar Obat Gratis Telemedicine untuk Pasien Isoman Covid-19, Ini Bedanya Paket A dan Paket B

1. Halodoc

2. YesDok

3. Alodokter

4. Klik Dokter

5. SehatQ

6. Good Doctor

7. Klinikgo

8. Link Sehat

9. Milvik

10. Prosehat

11. Getwell.

Baca juga: Cara Konsultasi di Aplikasi Telemedicine, Dapat Obat Gratis untuk Isoman COVID-19

Cara Dapat Layanan Telemedicine

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Masyarakat, drg Widyawati MKM, mengatakan layanan Telemedicine ini gratis dimulai dari proses pengambilan dan pemeriksaan sampel di laboratorium.

“Untuk mendapatkan layanan ini, pasien harus melakukan tes PCR/Antigen di laboratorium yang telah terafiliasi dengan sistem New All Record (NAR) Kementerian Kesehatan,” ujarnya, dikutip dari laman sehatnegeriku.kemkes.go.id, Kamis (22/7/2021).

Jika hasilnya positif dan laboratorium penyedia layanan test Covid-19 melaporkan data hasil pemeriksaan ke database Kementerian Kesehatan (NAR), maka pasien akan menerima pesan Whatsapp dari Kemenkes RI (dengan centang hijau) secara otomatis.

Baca juga: Cara Isolasi Mandiri di Rumah Jika Positif Covid-19, Ini Tanda Pasien Isoman Bisa Dinyatakan Sembuh

Namun, apabila tidak mendapatkan WhatsApp pemberitahuan, pasien bisa memeriksa NIK secara mandiri di laman https://isoman.kemkes.go.id.

Setelah dapat WhatsApp pemberitahuan, pasien bisa melakukan konsultasi secara daring dengan dokter di salah satu dari 11 layanan telemedicine.

Caranya tekan link yang ada di pesan WA dari Kemenkes atau di link yang muncul saat pengecekan NIK mandiri di laman https://isoman.kemkes.go.id/panduan.

Lalu, memasukkan kode voucher supaya bisa konsultasi dan dapat paket obat gratis.

Baca juga: Agar Tak Tertular, Simak Cara Merawat Keluarga yang Positif Covid-19 saat Isoman di Rumah

Sebelum berkonsultasi, pasien harus menginformasikan bahwa dirinya adalah pasien program Kemenkes.

Selesai konsultasi, dokter akan memberikan resep digital sesuai kondisi pasien.

Hanya pasien kategori isoman, yang akan mendapatkan obat dan vitamin secara gratis.

(Tribunnews.com)

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved