Antisipasi Virus Corona di DKI

Pembuangan Tanah Proyek MRT CP-201 untuk TPU Rorotan: Mematangkan Lahan Pemakaman Covid-19

Pembuangan tanah proyek pembangunan rute MRT Jakarta CP-201 rencananya bakal dilimpahkan untuk TPU Rorotan

Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Erik Sinaga
Tribunjakarta.com/Gerald Leonardo Agustino
Ilustrasi TPU Rorotan 

Direktur Utama PT MRT Jakarta, William P Sabandar, mengklaim Stasiun MRT MH Thamrin nantinya akan memiliki bangunan yang paling panjang dibanding lainnya.

"Stasiun Thamrin itu stasiun paling panjang, 440 meter," kata William, saat diwawancarai Wartawan, di kawasan Monas, Jakarta Pusat, Senin (31/5/2021).

"Kemudian yang kedua ini Stasiun Monas, kurang lebih 240 meter," lanjut William.

Baca juga: Perjuangan Lansia 100 Tahun Diantar Anak Demi Vaksin Covid-19: Kalau Lapar, Tinggal Makan Banyak

Stasiun MRT Thamrin dan Stasiun MRT Monas ini masuk ke dalam proyek MRT Jakarta Fase 2 CP-201.

Proyek tersebut akan membangun sejumlah stasiun MRT Jakarta.

Mulai dari Stasiun MRT Thamrin hingga Stasiun MRT Kota Tua.

"Kemudian ada Stasiun MRT Harmoni, Stasiun MRT Sawah Besar, Stasiun MRT Mangga Besar, Stasiun MRT Glodok, dan Kota Tua," beber William.

Nantinya, kata William, Stasiun MRT Kota Tua akan terintegrasi dengan Stasiun Kereta Rel Listik (KRL) Kota Tua.

"Stasiun MRT Kota Tua itu persis nanti akan terintegrasi dengan stasiun di Beos (Kota Tua). Total ada tujuh (stasiun MRT)," tutup dia.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved