Persija Jakarta

Bambang Pamungkas Akui Tak Nyaman Dipanggil Legenda, Manajer Persija Jakarta: Cukup Mantan Pemain

Setelah resmi memutuskan gantung sepatu pada tahun 2019 lalu, tak ayal banyak yang menyebut Bambang Pamungkas sebagai salah satu legenda sepak bola.

Editor: Elga H Putra
INSTAGRAM.COM/PERSIJAJKT
Bambang Pamungkas telah mencetak 200 gol untuk Persija Jakarta setelah membobol gawang Borneo FC, Sabtu (29/6/2019). Meski memiliki karir cemerlang, Bepe tak mau dipanggil dengan sebutan legenda. 

Pada musim yang sama, Bambang juga meraih gelar top skor Malaysia Premier League dengan torehan 23 gol dan juga pemain terbaik Piala Malaysia.

Alfriyanto Nico (tengah) berfoto bersama Marko Simic dan Bambang Pamungkas
Alfriyanto Nico (tengah) berfoto bersama Marko Simic dan Bambang Pamungkas (Media Persija)

Pemegang Rekor Penampilan dan Top Skor di Timnas Indonesia

Penampilan ciamik Bambang Pamungkas tak hanya di level klub.

Di timnas Indonesia, Bepe juga begitu melegenda.

Bepe menjadi pemain dengan jumlah pertandingan terbanyak untuk timnas Indonesia.

Sejak debut pada 1999, Bepe sudah tampil sebanyak 85 kali.

Sejumlah turnamen besar yang pernah diikuti Bepe yakni SEA Games 1999, Kualifikasi Piala Asia 2000, Kualifikasi Piala Dunia 2002 dan 2014, Piala Asia 2007, dan dua kali Piala AFF (2008 & 2010).

Selain itu, Bambang Pamungkas juga berstatus sebagai top skor timnas Indonesia dengan torehan 36 gol.

Baca juga: Cara Berkelas Presiden Persija Jawab Kritik Jakmania, Minta Masukan Bepe:Sikapi dengan Kepala Dingin

Tak Nyaman Disebut Legenda

Namun dengan sejumlah pencapaian fenomenalnya itu, Bambang Pamungkas mengaku tak nyaman bila disebut dengan panggilan legenda.

Hal itu terungkap saat Bambang Pamungkas menjadi tamu di akun Youtube Persija Jakarta.

"(panggilan legenda) itu senenernya kalimat yang paling buat gue kurang nyaman," kata Bepe dilansir TribunJakarta dari Youtube Persija Jakarta, Rabu (4/8/2021).

Bepe menyebut dirinya cukup dipanggil dengan sebutan mantan pemain saja, ketimbang harus ditambahkan dengan embel-embel legenda.

"Bahkan sudah sering disampaikan bisa ga kalau nama gue ditulis cukup mantan pemain nasional aja atau mantan pemain persija udah cukup.

Pemain Persija Jakarta, Bambang Pamungkas (kedua kiri) didampingi Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan melakukan seremoni perpisahan usai laga Persija melawan Persebaya Surabaya pada laga lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (17/12/2019) malam. Laga tersebut merupakan laga resmi terakhir Bepe bersama Persija Jakarta setelah ia mengumumkan pensiun sebagai pesepak bola profesional. Dalam laga ini, Persija Jakarta harus mengakui keunggulan tim tamu dengan skor 1-2.
Pemain Persija Jakarta, Bambang Pamungkas (kedua kiri) didampingi Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan melakukan seremoni perpisahan usai laga Persija melawan Persebaya Surabaya pada laga lanjutan Liga 1 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (17/12/2019) malam. Laga tersebut merupakan laga resmi terakhir Bepe bersama Persija Jakarta setelah ia mengumumkan pensiun sebagai pesepak bola profesional. Dalam laga ini, Persija Jakarta harus mengakui keunggulan tim tamu dengan skor 1-2. (Tribunnews/Irwan Rismawan)

Bagi gue kurang nyaman aja itu (dipanggil legenda)," kata Bambang Pamungkas.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved