Antisipasi Virus Corona di DKI
Dahulukan Pelayanan Warga, Puskesmas Kramat Jati Mulai Vaksin Booster untuk Nakes di Siang Hari
Puskesmas Kramat Jati pastikan layanan vaksinasi Covid-19 bagi warga tetap berjalan saat tenaga kesehatan mereka mendapat vaksin dosis tiga
Penulis: Bima Putra | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, KRAMAT JATI - Puskesmas Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur memastikan layanan vaksinasi Covid-19 bagi warga tetap berjalan saat tenaga kesehatan mereka mendapat vaksin dosis tiga atau booster.
Kepala Puskesmas Kecamatan Kramat Jati Inda Mutiara mengatakan pada hari pertama pelaksanaan Jumat (6/8/2021) pihaknya sengaja memulai kegiatan vaksin booster setelah vaksinasi warga.
"Kita baru mulai sekira pukul 13.30 WIB tadi karena pagi harinya kan kita harus melayani warga vaksin. Jadi setelah petugas melayani warga baru kegiatan dimulai," kata Inda di Kramat Jati, Jakarta Timur, Jumat (6/8/2021).
Alasannya tenaga kesehatan yang bertugas sebagai tim vaksinator penyuntikan vaksin booster menggunakan vaksin jenis Moderna merupakan tim vaksinator sama melayani warga.
Lokasi pelaksanaan vaksin booster untuk tenaga kesehatan Puskesmas Kecamatan Kramat Jati pun sama dengan tempat vaksinasi Covid-19 untuk warga umum, yakni di tenda di halaman Puskesmas.

"Jadi kami melaksanakan sendiri ya, oleh tim (vaksinator) yang memang ada di sini. Pelaksanaan vaksin booster untuk tenaga kesehatan di Puskesmas Kecamatan Kramat Jati akan dilakukan bertahap," ujarnya.
Inda menuturkan pelaksanaan vaksin booster pada hari pertama ini diikuti sebanyak 70 tenaga kesehatan Puskesmas Kecamatan Kramat Jati yang bertugas menangani pasien Covid-19.
Namun untuk sekarang dia belum bisa memastikan kapan pelaksanaan vaksin booster kedua bagi tenaga kesehatan Puskesmas Kecamatan Kramat Jati digelar karena dalam proses pendataan.
Pasalnya meski capaian vaksinasi Covid-19 dosis dua tenaga kesehatan Puskesmas Kecamatan Kramat Jati sudah lebih dari 90 persen banyak yang dalam beberapa waktu terakhir terkonfirmasi.

Sementara satu syarat menerima vaksin booster selain lolos pemeriksaan kesehatan yakni tidak terkonfirmasi Covid-19 dalam waktu tiga bulan terakhir sebelum penyuntikan.
"Berikutnya kami menyesuaikan teman-teman yang memenuhi (syarat penerima dosis tiga), biar sekaligus. Jadi pengaturan jadwal, pegawainya kami efisienkan biar vaksinnya efektif dan efisien. Mudah-mudahan lancar," tuturnya.
Inda mengatakan waktu pelaksanaan vaksin booster di hari Jumat juga karena pertimbangan agar setelah penyuntikan dosis tiga para tenaga kesehatan bisa beristirahat pada hari liburnya.
Pantauan wartawan TribunJakarta.com, pelaksanaan vaksin booster untuk 70 tenaga kesehatan Puskesmas Kecamatan Kramat Jati berlangsung hingga sekira pukul 15.20 WIB dengan lancar.