Helm Petugas Dishub DKI Dicuri di Depan Kantor Anies Baswedan, Polisi: Korban Silakan Melapor
Petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta menjadi korban pencurian helm beberapa waktu lalu. Korban sebaiknya melapor agar lebih jelas
Penulis: Muhammad Rizki Hidayat | Editor: Wahyu Septiana
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta menjadi korban pencurian helm beberapa waktu lalu.
Kejadian tersebut terjadi di depan kantor Gubernur Anies Baswedan, Balai Kota Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kecamatan Gambir, Jakarta Pusat.
Kanit Reskrim Polsek Metro Gambir, AKP Donny Agung Harvida, mengatakan korban sebaiknya melapor agar lebih jelas saat memberi keterangan.
"Korban belum melapor. Kami sudah cek lokasi kejadian dan mencari tahu siapa korbannya," kata Donny, saat dikonfirmasi, Sabtu (7/8/2021).
"Tapi belum tahu siapa korbannya. Jadi, kami imbau melapor ke kantor kami untuk menjelaskan kronologinya," lanjut dia.
Donny melanjutkan, pihaknya juga telah melihat rekaman kamera CCTV yang merekam aksi pelaku pencurian.
"Kemarin kami sudah lakukan penyelidikan dan pengecekan terhadap CCTV. Kami sudah tindak lanjuti karena berita itu viral," jelas dia.
Baca juga: Relawan Vaksinasi Merdeka Tewas Kecelakaan, Kapolres Jakarta Timur Sampaikan Dukacita
Sebelumnya, video viral menunjukan seorang pengendara sepeda motor mencuri helm petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta.
Kejadian bermula saat sepeda motor milik petugas Dinas Perhubungan DKI terparkir di depan kantor Gubernur Anies Baswedan, Balai Kota Jakarta, Jalan medan Merdeka Selatan, Kamis (5/8/2021) siang.
Saat itu, pelaku yang mengendarai sepeda motor melintas di sisi kanan kendaraan milik petugas Dinas Perhubungan DKI Jakarta tersebut.
Sebelum mengambil, pelaku melihat sekeliling lokasi.
Dirasa aman, pelaku lantas membawa kabur helm bertuliskan "Dishub".
Aksinya terekam kamera CCTV milik kantor pemerintahan yang berada di sekitar lokasi.
Akun Instagram @jkt.informasi pun mengunggah rekaman CCTV tersebut.
Video itu telah disaksikan 13.045 pasang mata sekira pukul 13.00 WIB, Jumat (6/8/2021).
