Ranjau Paku Masih Bertebaran di Jalan Gatot Subroto: Tak Hanya Motor, Sepeda Pun Jadi Korban

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas

TRIBUNJAKARTA.COM- Hati-hati bila melintas di sepanjang Jalan Gatot Subroto.

Jalan raya yang ramai dilalui kendaraan itu menyimpan banyak ranjau paku.

Ranjau itu ditebar oleh tangan-tangan usil.

Korban yang berjatuhan tak hanya dari pesepeda motor melainkan para pesepeda.

Anggota Komunitas Tim Sapu Bersih Ranjau (Saber) Rohim, beberapa kali menjadi saksi pesepeda yang mengalami ban bocor di jalur itu saat pagi hari.

Teranyar, ia melihat pesepeda menenteng sepedanya gara-gara ban bocor di hari Minggu (8/8/2021) pagi.

"Saya bertemu korban itu jam 9 pagi. Dia mengalami ban bocor di Jalan Gatot Subroto, dekat Balai Kartini," ungkapnya saat dikonfirmasi TribunJakarta.com pada Senin (9/8/2021).

Baca juga: Komunitas Ojol Ini Berantas Ranjau Paku di Jalan Protokol: Sering Bantu Tambal Ban Pengendara Motor

Sebagai bentuk solidaritas, rekan-rekan si korban turut menuntun sepeda mereka.

Sebelumnya, cerita Rohim, ada lagi korban seorang wanita yang mengalami ban bocor saat bersepeda di jalan raya Gatot Subroto dekat Senayan.

Rohim mengatakan ban sepeda wanita itu bocor terkena jari-jari payung.

Ia lalu mengunggah video ban bocor itu ke Instagram-nya untuk mengingatkan para pengendara agar lebih berhati-hati.

Baca juga: Komunitas Ojol Tebar, Rela Berantas Ranjau di Jalan: Pernah Kumpulkan Paku hingga 600 ML Botol

Berdasarkan pengamatan Rohim, pesepeda paling banyak menjadi korban ranjau saat akhir pekan. Ranjau yang paling banyak ditemui berjenis jari-jari payung.

Soalnya, banyak orang bersepeda di hari Sabtu atau Minggu.

"Kalau pesepeda motor biasanya hari biasa," tambahnya.