Mayat Terapis Bekam di Lahan Kosong

Wanita Terapis Bekam Dihabisi Rekan Kerja, Terkuak Pertemuan di Villa Bogor Berlanjut ke Citereup

Titik terang pembunuhan wanita terapis bekam yang jasadnya ditemukan di kolong Tol Jatikarya, Jatisampurna, Kota Bekasi. Ada pertemuan di Villa.

Penulis: Ferdinand Waskita | Editor: Yogi Jakarta
Thinkstock via Kompas
Ilustrasi garis polisi. Misteri pembunuhan wanita terapis bekam yang jasadnya ditemukan di kolong Tol Jatikarya, Jatisampurna, Kota Bekasi akhirnya terungkap. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Misteri pembunuhan wanita terapis bekam yang jasadnya ditemukan di Kolong Tol Jatikarya, Jatisampurna, Kota Bekasi akhirnya terungkap.

Polda Metro Jaya telah menetapkan pria berinisial MA alias R sebagai tersangka pembunuhan wanita terapis bekam berinisial RSJ (33).

Pelaku ternyata rekan korban yang juga bekerja sebagai terapis bekam.

Polisi pun mengungkapkan penelusuran ke sejumlah wilayah di Bogor sehingga terungkap keberadaan pelaku.

"Tersangka inisial MA alias R. Korban dan pelaku ini sama sama bekerja sebagai terapis bekam," imbuh Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus saat merilis kasus ini, Kamis (12/8/2021).

Titik terang kasus temuan jasad terapis bekam di kolong Tol Jatikarya itu berawal teman RSJ yang mengaku dikirimi share location oleh korban.

Baca juga: Hilangkan Nyawa Wanita Terapis Bekam di Bekasi, Pelaku Emosi Ajakan Nikah Ditolak

Lokasi share location itu mengarah ke sebuah villa di kawasan Bogor, Jawa Barat.

Yusri menuturkan penyidik pun melakukan menelusuri kawasan tersebut.

Penyidik bertemu dengan seorang yang bekerja sebagai penjaga villa.

Baca juga: Terungkapnya Pelaku Pembunuhan Wanita Terapis Bekam di Bekasi, Berawal dari Shareloc Korban

"Inisial penjaga villa D sebagai saksi, yang mengetahui kalau korban memang terakhir ketemu sama dia," kata Yusri Yunus.

Dari keterangan tersebut, polisi kembali melakukan penelusuran.

Penyidik lalu mendapatkan informasi bahwa pelaku dan korban sempat menuju wilayah Citereup, Bogor.

"Jadi berhenti di salah satu rumah milik temannya, inisial A, karena pada saat itu pelaku ini mengaku merasa kurang sehat. Sampai di rumah A dilakukan bekam," tutur Yusri.

Detik-detik polisi menciduk seorang pria berkemeja lengan panjang cokelat dari rumahnya di Depok pada Rabu (11/8/2021) malam. Pria tersebut disangka menghabisi RSJ (33), terapis bekam asal Cakung, Jakarta Timur, yang mayatnya ditemukan setengah terkubur di lahan kosong dekat kolong Tol Jatikarya, Bekasi, Jumat (6/8/2021) sekira pukul 11.00 WIB oleh pencari rumput.
Detik-detik polisi menciduk seorang pria berkemeja lengan panjang cokelat dari rumahnya di Depok pada Rabu (11/8/2021) malam. Pria tersebut disangka menghabisi RSJ (33), terapis bekam asal Cakung, Jakarta Timur, yang mayatnya ditemukan setengah terkubur di lahan kosong dekat kolong Tol Jatikarya, Bekasi, Jumat (6/8/2021) sekira pukul 11.00 WIB oleh pencari rumput. (TRIBUNJAKARTA.COM/Annas Furqon Hakim)

Penyidik, kata Yusri, kemudian mendapat titik terang pelaku.

"Karena lepas dari sana, menurut keterangan tersangka setelah kita amankan, bahwa memang sempat terjadi cekcok antara tersangka dengan korban," tambahnya.

Kombes Pol Yusri Yunus mengatakan, tersangka berinisial MA alias R mengaku menyukai korban.

Bahkan, lanjut Yusri, tersangka sudah mengutarakan niatnya untuk menikahi korban.

"Motifnya adalah masalahnya karena tersangka ini suka dengan korban, bahkan sempat tercetus kalau tersangka akan menikahi korban," kata Yusri saat merilis kasus ini di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Kamis (12/8/2021).

Baca juga: Dibungkus Rapih Layaknya Paket, Ponsel Terapis Bekam Dikubur di Halaman Rumah: Digali Tengah Malam

Namun, RSJ menolak ajakan menikah MA alias R. Sebab, tersangka sudah beristri dan korban juga telah memiliki kekasih.

"Korban tidak mau (diajak menikah), dan korban mengakui kalau dia juga sudah punya pasangan atau pacar yang rencana kawin. Nah, ini yang membuat si tersangka ini tidak terima," ujar Yusri.

Tersangka pun mulai menyusun rencana untuk menghabisi nyawa korban.

Paket berisi ponsel korban terapis bekam yang dikubur pelaku di halaman rumahnya.
Paket berisi ponsel korban terapis bekam yang dikubur pelaku di halaman rumahnya. (Instagram @peristiwa_sekitar_kita)

Harapan Keluarga

Keluarga korban mengharapkan pembunuh terapis bekam Rizky Sukma Jayanti (33) menerima hukuman setimpal.

Keluarga korban mengaku telah mendengar polisi telah menangkap terduga pembunuh RSJ.

"Kami sudah dengar kabar itu kemarin dari televisi dan dikabari juga dari pihak kepolisian," kata kakak ipar korban, Ulum, Kamis (12/8/2021).

"Kalau memang itu pelakunya, keluarga berharap hukumannya maksimal ya," imbuh dia.

Pihak keluarga mengaku sudah sedikit bernapas lega menyusul penangkapan pelaku.

Baca juga: Dibungkus Rapih Layaknya Paket, Ponsel Terapis Bekam Dikubur di Halaman Rumah: Digali Tengah Malam

Pasalnya, minimnya data yang mereka miliki tak mempengaruhi kinerja pihak kepolisian dalam membongkar kasus ini hingga tuntas.

"Sejauh ini kami tidak mengenal sosok terduga pelaku. Intinya semoga hukuman yang dijatuhkan bisa semaksimal mungkin karena ini seperti berencana," tutur Ulum.

Keluarga berkeyakinan demikian karena pelaku niat sekali, seperti membawa RSJ ke kolong Tol Jatikarya, Bekasi.

"Kami masih menunggu rilis dari Polda Metro Jaya terkait kasus ini," imbuhnya.

Penangkapan terduga pelaku yang menghabisi nyawa terapis bekam di Bekasi, Jawa Barat.
Penangkapan terduga pelaku yang menghabisi nyawa terapis bekam di Bekasi, Jawa Barat. (Instagram @peristiwa_sekitar_kita)

Penangkapan Pelaku Terapis Bekam

Submit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya telah menangkap pelaku pembunuhan terapis bekam.

Pelaku diringkus di kediamannya di Kawasan Tapos, Depok, Jawa Barat.

Dalam penangkapan ini petugas kepolisian mengamankan barang bukti berupa telepon genggam milik korban yang dikubur di halaman rumah.

Panit 2 Subdit Resmob Polda Metro Jaya Iptu Roy Rolando Andraek mengungkapkan, pihaknya masih akan mendalami motif pelaku.

"Ini pelaku 338 Jatisampurna, yang mayat wanita di pinggir tol itu. Motifnya kita masih dalam pemeriksaan," ujar Roy dalam program Kompas Pagi, Rabu (11/8/2021).

Baca juga: Dibungkus Rapih Layaknya Paket, Ponsel Terapis Bekam Dikubur di Halaman Rumah: Digali Tengah Malam

Pelaku Kubur Ponsel Korban

Hasil pemeriksaan polisi, pelaku membungkus rapi ponsel RSJ dan menguburkannya di halaman rumah pelaku.

Hal itu terungkap saat pelaku dibekuk di rumahnya di kawasan Depok, Jawa Barat, Rabu (11/8/2021) dini hari WIB.

Tanpa perlawanan, pelaku diminta polisi menunjukkan barang bukti ketika dia menghabisi nyawa terapis bekam itu.

Termasuk, apakah ada barang berharga korban yang diambilnya.

Proses penangkapan terduga pelaku itu tersebar di sejumlah akun media sosial, satu di antaranya diunggah di akun Instagram @peristiwa_sekitar_kita.

Dilihat dari postingan itu, terlihat terduga pelaku yang mengenakan pakaian berwarna coklat itu diinterogasi sejumlah polisi di teras rumah.

Baca juga: Pelaku Pembunuhan Wanita Terapis Bekam di Bekasi Berhasil Ditangkap

Tak terdengar jelas apa yang dikatakan para polisi kepada terduga pelaku.

Terduga pelaku itu terlihat hanya mengangguk dari setiap perkataan yang disampaikan polisi.

Pelaku kemudian dibawa masuk ke dalam rumah tanpa melakukan perlawanan.

Setelah itu, pelaku bersama polisi ke halaman rumahnya untuk mengambil ponsel korban yang ternyata dikubur di sana.

Dengan diterangi cahaya senter, terduga pelaku diminta menggali ponsel milik korban yang disembunyikannya itu.

Sebelum dikubur, diduga ponsel korban itu dikemas dengan cukup rapih layaknya paket oleh pelaku.

Polisi harus menggunakan pisau untuk membuka paket berisi ponsel itu.

Ponsel tersebut dimasukan ke dalam plastik kemudian diletakan di dalam kardus kecil yang diikat lakban.

Setelah barang bukti diamankan, terduga pelaku langsung dibawa ke kantor polisi untuk proses lebih lanjut.

Penemuan Jasad Terapis Bekam

Ilustrasi mayat.
Ilustrasi mayat. (TRIBUNJOGJA.COM / Suluh Pamungkas)

Jasad RSJ pertama kali ditemukan pada Jumat (6/7/2021) sekira pukul 11.00 WIB. Saat itu, saksi warga pencari rumput curiga melihat gundukan tanah.

Penasaran, warga pencari rumput lantas mendekat. Kecurigaannya makin menjadi-jadi ketika melihat lengan dan kaki yang samar-samar tertutup gundukan tanah.

Ia saat itu juga langsung melapor, bingung karena bukan warga setempat. Pencari rumput ini lantas memberitahukan kepada warga pemilik bengkel dekat lokasi.

Kabar temuan mayat ini lalu sampai ke telinga ketua RT setempat, bersam-sama dengan warga ia mengecek kebeberan kabar yang berasal dari tukang pencari rumput tadi.

Setelah dipastikan benar, ketua RT lalu mengabarkan ke Bhabinkamtibmas untuk selanjutnya diteruskan ke Polsek Jatisampurna Polres Metro Bekasi Kota.

Korban berinisial RSJ (33) tinggal di Perumahan Pulogebang Indah, Blok J XI/10 RT 003/011 Kelurahan Pulogebang, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved