Antisipasi Virus Corona di Tangerang

Tak Ada RT Zona Merah di Tangerang, Wali Kota Akui Berkat PPKM: Kasus Covid-19 Berangsur Menurun

Pemkot Tangerang mengklaim saat ini tidak ada RT yang zona merah Covid-19. Tapi saat ini masih ada enam RT yang termasuk zona oranye.

Penulis: Ega Alfreda | Editor: Wahyu Septiana
TRIBUNJAKARTA.COM/EGA ALFREDA
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah saat ditemui awak media di kantornya - Pemkot Tangerang mengklaim saat ini tidak ada RT yang zona merah Covid-19. Tapi saat ini masih ada enam RT yang termasuk zona oranye. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Pemerintah Kota Tangerang mengklaim saat ini tidak ada RT yang zona merah Covid-19.

Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan, hal tersebut karena Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Sebagai informasi, Pemkot Tangerang mulai besok akan menerapkan PPKM level 3 sampai 30 Agustus 2021.

Dari total 5.068 RT di Kota Tangerang, masih ada enam RT yang termasuk zona oranye.

Enam RT tersebut berada di Kelurahan Sudimara Jaya, Poris Plawad Indah, Cipadu, Kreo, Kunciran, dan Tanah Tinggi.

Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah saat ditemui di kantornya untuk memberikan keterangan soal lurah yang melakukan pungli, Jumat (6/8/2021).
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah saat ditemui di kantornya untuk memberikan keterangan (TRIBUNJAKARTA.COM/EGA ALFREDA)

"Jadi, data di tempat kita itu ada 6 RT masih zona oranye, 342 RT zona kuning, 48 RT zona hijau," beber Arief dalam keterangannya, Rabu (25/8/2021).

RT yang masih tergolong zona oranye, kuning, dan hijau, rata-rata penyebaran virusnya terjadi di lingkungan keluarga atau klaster keluarga.

Baca juga: PPKM Level 3 di Kota Tangerang, BOR Rumah Sakit Covid-19 Turun Jadi 16 Persen

Kemudian, ada sekira 4.627 RT di Kota Tangerang yang tidak terdapat kasus Covid-19.

Menurutnya, kasus terkonformasi Covid-19 telah berangsur-angsur menurun belakangan ini meski masih fluktuatif.

"Kasus Covid-19 sudah berangsur menurun meski masih fluktuatif," sambung dia.

Sebagai informasi, Bed Occupancy Rate (BOR) khusus pasien Covid-19 di RS Kota Tangerang terus menunjukkan angka penurunan yang cukup siginifikan.

Data terbaru, angka keterisian tempat tidur RS telah menyentuh 16,73 persen, kemudian ruang ICU 35,26 persen dan rawat inap 14,67 persen.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Dini Anggraeni saat ditemui di Puskesmas Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang usai memantau vaksinasi Covid-19 menggunakan jenis Pfizer, Selasa (24/8/2021).
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang, Dini Anggraeni saat ditemui di Puskesmas Panunggangan Barat, Kecamatan Cibodas, Kota Tangerang usai memantau vaksinasi Covid-19 menggunakan jenis Pfizer, Selasa (24/8/2021). (TRIBUNJAKARTA.COM/EGA ALFREDA)

Plt Kepala Dinas Kesehatan, Kota Tangerang, Dini Anggraeni mengungkapkan penurunan angka keterisian tempat tidur ini beriringan dengan kasus aktif diangka dua digit.

Ditambah grafik kesembuhan yang terus meningkat di Kota Tangerang.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved