Antisipasi Virus Corona di DKI
Vaksinasi di Kota Depok, Wali Kota Sebut Perlu 20 Ribu Dosis Jika Ingin Rampung Desember 2021
Vaksinasi di Kota Depok tidak akan rampung 100 persen pada bulan Desember 2021 mendatang musabab terbatasnya persediaan vaksin yang ada.
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dwi Putra Kesuma
TRIBUNJAKARTA.COM, BOJONGSARI – Wali Kota Depok, Mohammad Idris, mengatakan vaksinasi di Kota Depok tidak akan rampung 100 persen pada bulan Desember 2021 mendatang musabab terbatasnya persediaan vaksin yang ada.
Ia mengatakan, perlu 20 ribu dosis vaksin perharinya bila ingin vaksinasi rampung pada bulan Desember 2021 nanti.
“Ini sebenarnya masih kurang. Rasio kita kalau benar-benar vaksin mau selesai bulan Desember Kota Depok , perhari 20 ribu vaksin yang dilaksanakan,” ujar Idris saat meninjau pelaksanaan Gebyar Vaksinasi massal di Kantor Kecamatan Bojongsari, Kamis (2/9/2021).
“Ini tidak hanya di kecamatan tentunya, tapi ada TNI, Polri, juga pihak swasta,” timpal orang nomor satu di Kota Depok ini.
Idris mengatakan, untuk vaksinasi tahap pertama, angkanya telah mencapai 32 persen atau sekira 500 ribu warga sudah divaksin.

Untuk tahap kedua, baru sekiranya 200 ribu warga yang sudah divaksin, atau sekira 22 persen.
“Iya sebelum ini target kita tahap pertama sudah 32 persen, sekitar 500 an ribu untuk tahap pertama," ujar Idris di lokasi, Kamis (2/9/2021).
Baca juga: Depok Terapkan PPKM Darurat, Wali Kota Idris: Jangan Panik
"Tahap pertama baru 22 persen, 200 ribu an warga lah,” tambahnya.
Persentase dari dua tahap vaksinasi di Kota Depok ini, diakui Idris masih jauh dari jumlah warga yang ditargetkan mendapat vaksinasi, yakni sebanyak 1,6 juta.
“Ini memang masih kecil dari sisi target hitungan kuota Depok, yang mana warganya sebanyak 1,6 juta,” bebernya.
“Kalau hitungan kita hanya biasa-biasa saja itu akan melewati bulan Desember, akan memanjang sampai tahun depan untuk vaksinasinya,” timpalnya lagi.
Terakhir, Idris berujar bahwa pihaknya juga mendapat bantuan sebanyak 92 ribu dosis vaksin untuk tahap pertama dari pemerintah pusat.

“Makanya kita sampaikan ke pusat, bahwa Depok kondisinya seperti ini."
"Bagaimana pun sebagai penyangga ibu kota, makanya disuplai bantuan khusus hingga 92 ribu vaksin untuk tahap pertama."
Baca juga: Pemkot Depok Masih Terapkan WFH 100 Persen Bagi Sektor Non Essensial
"Kata Presiden ini harus habis jangan disisakan."
"Mudah-mudahan tiga Minggu ke depan ada lagi bantuan unutk tahap kedua,” pungkasnya.