Formula E
Massa Geruduk Gedung DPRD DKI Jakarta Tolak Formula E, Aparat Sigap Bubarkan Kerumunan
Sejumlah massa melakukan aksi unjuk rasa di depan gedung DPRD Provinsi DKI tolak ajang balap Formula E. Massa menyuarakan penolakan ajang Formula E
Penulis: Nur Indah Farrah Audina | Editor: Wahyu Septiana
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina
TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - Sejumlah massa lakukan aksi unjuk rasa di depan gedung DPRD Provinsi DKI Jakarta tolak ajang balap Formula E.
Pantauan TribunJakarta.com, sejumlah massa yang terdiri dari sekitar 50 orang menggeruduk Kantor DPRD DKI Jakarta sekira pukul 13.15 WIB.
Dengan membawa sejumlah spanduk, massa terus menyuarakan penolakan ajang balap Formula E.
"Kami dari Gerakan Rakyat Peduli Bangsa (GRPB) dan Forum Masyarakat Untuk Keadilan (Formula) menolak ajang Formula E," ujar satu diantara massa di lokasi, Senin (6/9/2021).
Adapun aparat kepolisian yang berusaha membubarkan massa mengingat kondisi saat ini tengah pandemi.

Akhirnya setelah beberapa perwakilan diizinkan untuk masuk, massa lainnya mulai bergeser dan meninggalkan depan gedung DPRD DKI Jakarta.
Untuk diketahui, ajang balap mobil listrik bertaraf internasional ini dijadikan program prioritas Anies Baswedan pada 2022 mendatang.
Baca juga: Spanduk Nonton Formula E Enggak Seru Nemplok di Jakarta Timur
Hal ini tertuang dalam Instruksi Gubernur Nomor 49 Tahun 2021 tentang penyelesaian isu prioritas daerah tahun 2021-2022.
Instruksi yang ditujukan kepada Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Marullah Matali itu diterbitkan Anies Baswedan pada 4 Agustus 2021 lalu.
Dalam Instruksi Gubernur itu, ada 28 program yang menjadi prioritas Anies Baswedan hingga masa jabatannya berakhir pada 2022 mendatang, salah satunya soal penyelenggaraan Formula E.
Selain itu, DKI mendapat jatah menggelar Formula E selama lima tahun berturut-turut, mulai tahun 2020 hingga 2024 mendatang.

Semula, ajang balap Formula E direncanakan digelar pada 6 Juni 2020 lalu.
Namun, Jakarta batal menjadi tuan rumah akibat pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia.
Rencana menggelar Formula E itu pun mundur ke tahun 2021 ini dan DKI lagi-lagi menunda pelaksanaan lomba balap mobil listrik ini hingga 2022 mendatang.