Dulu Bekingi 70 Ribu Penambang Emas Liar, Hidup Wily Berubah Saat Nangis Lihat Sungai Penuh Sianida

Dulunya membekingi sampai 70 ribu penambang emas liar, hidup seorang Wily berubah ketika dia menangis melihat air sungai yang penuh cairan sianida.

Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
Kang Dedi Mulyadi Channel
Wily, yang pernah jadi beking 70 ribu penambang emas liar di Gunung Pongkor sebelum akhirnya dia berhenti dan kini menjaga alam tersebut. 

Kala itu Wily kerap menangis bila melihat warga sampai harus menggali mata air agar bisa mendapatkan air bersih.

Sebab, air di sekitar Gunung Pongkor sudah tercemar limbah berbahaya efek adanya penambangan emas ilegal.

"Haruskah alam ini terus disakiti."

"Di situ saya sering menangis lihat saudara saat mau mandi harus menggali dulu agar dapat air," beber Wily.

Setelah berupaya keras, barulah pada tahun 2015, penambangan emas liar di Gunung Pongkor bisa dihentikan.

Warga pun kini bisa lagi mendapatkan air bersih yang terbebas dari limbah.

Termasuk juga ikan-ikan bisa berkembang biak dan dipanen oleh para warga setempat.

"Dulu saya sebagai perusak, sekarang saya bertanggung jawab untuk memperbaiki," kata Wily.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved