Indro Sebut Trio Mirip Warkop DKI Langgar Hak Atas Kekayaan Intelektual
kemunculan trio itu disebut belum memperoleh izin baik dari Lembaga Warkop DKI, Keluarga Warkop DKI
Penulis: Pebby Ade Liana | Editor: Muhammad Zulfikar
Kronologi Keberatan Lembaga Warkop DKI
Diketahui, belakangan ini dunia hiburan tanah air dihebohkan dengan munculnya trio yang berwajah mirip personel Warkop DKI yakni Dono, Kasino, dan Indro.
Ketiganya beberapa kali terlihat tampil di Televisi, dan menamakan diri dengan nama Warkopi.
Menanggapi kemunculan trio tersebut, Lembaga Warkop DKI pun buka suara.
Ketua Lembaga Warkop DKI Hanna Sukmaningsih menyatakan, Lembaga Warkop DKI menghargai dan mengapresiasi setiap kreativitas dan karya anak bangsa.
Baca juga: Kronologi Keberatan Lembaga Warkop DKI Terkait Kemunculan Trio Mirip Dono, Kasino, Indro
Akan tetapi sangat disayangkan, Hanna menyebut bahwa Warkopi dalam melaksanakan kegiatannya sama sekali belum memperoleh ataupun meminta izin.
Baik dari Lembaga Warkop DKI, Keluarga Warkop DKI, ataupun personel Warkop DKI yang sampai saat ini masih ada, yakni Indro.
"Padahal, Lembaga Warkop DKI adalah pemegang hak eksklusif yang sah atas merek atau nama Warung Kopi Dono Kasino Indro atau biasa dikenal masyarakat dengan nama Warkop DKI," ujarnya.
"Serta, secara etika adalah layak dan tidak berlebihan apabila Warkopi dapat meminta izin terlebih dahulu, untuk mencegah terlukanya hati keluarga personil Warkop DKI dan Indro Warkop atas tayangan yang dipertontonkan oleh Warkopi," kata Hanna, Senin (20/9/2021).
Berwajah mirip dengan personel Warkop DKI, Warkopi diketahui telah membuat beberapa film pendek di media Youtube serta telah beberapa kali muncul di Televisi Nasional meski belum memperoleh izin yang jelas dari Lembaga Warkop DKI.
Disebutkan Hanna, pada tanggal 10 September Lembaga Warkop DKI memang telah menerima email dan surat dari manajemen Warkopi untuk bertemu.
Baca juga: Bintang Emon Bahas Kasus Novel Baswedan, Indro Warkop Beri Tanggapan Bijak
Pertemuan tersebut, kata Hanna untuk meminta pandangan dan saran terkait munculnya figur-figur yang mirip dengan personil Warkop DKI ini di Stasiun TV Swasta.
Hal ini pun direspon oleh Lembaga Warkop DKI dengan meminta informasi terkait beberapa hal.
Namun sangat disayangkan, menurut Hanna Warkopi terlebih dahulu tampil di televisi baru kemudian berkirim surat kepada Lembaga Warkop DKI.
"Dalam surat tanggapan, Lembaga Warkop DKI juga meminta agar Warkopi menghentikan dulu kegiatan mereka
sampai diskusi selesai. Atas surat tanggapan yang dikirimkan, Lembaga Warkop DKI tidak memperoleh tanggapan yang kooperatif dan positif dari manajemen Warkopi," jelasnya.