PON Papua

Hari Ini Pembukaan PON di Stadion Lukas Enembe: Kapasitas Dibatasi, 10 Ribu Orang Bisa Masuk Stadion

Opening ceremony Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua akan berlangsung hari ini, Sabtu (2/10/2021). Presiden Jokowi akan hadir di acara pembukaan

Editor: Wahyu Septiana
Tribun Papua
Tampak Stadion Utama Lukas Enembe di Kampung Harapan Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura yang akan menjadi lokasi pembukaan dan penutupan PON XX Papua 2021. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana

TRIBUNJAKARTA.COM, JAYAPURA - Opening ceremony Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua akan berlangsung hari ini, Sabtu (2/10/2021).

Pembukaan PON Papua direncanakan berlangsung di Stadion Lukas Enembe, Kabupaten Jayapura.

Nantinya, pembukan PON Papua akan dihadiri Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), beserta para menteri dan pejabat petinggi pemerintah.

Dalam pembukaan PON Papua direncanakan digelar secara terbatas di Stadion Lukas Enembe.

Hal ini disebabkan karena gelaran PON Papua dilaksanakan di tengah pandemi Covid-19.

logo pon papua
logo pon papua (ISTIMEWA)

Panitia Besar (PB) PON merencanakan acara pembukaan PON Papua di Stadion Lukas Enembe hanya bisa dihadiri maksimal 25 persen dari total kapasitas tempat duduk.

Kapasitas Stadion Lukas Enembe yaitu 40.000 penonton.

Baca juga: Pesona Keindahan Venue Dayung PON Papua di Teluk Youtefa, Jadi yang Terindah di Indonesia

Jadi sekitar 10.000 penonton yang bisa masuk ke Stadion Lukas Enembe untuk menyaksikan langsung opening ceremony PON Papua.

Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman mengatakan mereka yang berhak masuk merupakan para pejabat pemerintahan.

Selain itu, PB PON telah menentukan memberikan undangan ke sejumlah pihak yang berhak masuk dan menyaksikan secara langsung opening ceremony PON Papua.

"Untuk kehadiran undangan sudah diatur PB PON. Nanti yang akan masuk pejabat pemerintahan dari Jakarta maupun daerah, ketua lembaga tinggi negara, menteri, gubernur dan yang lain hadir di sini," kata Marciano Norman dalam jumpa pers bersama Kominfo di klaster Jayapura.

Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman mengunjungi venue sepak takraw di GOR Trikora, Selasa (28/9/2021).
Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pusat Letjen TNI (Purn.) Marciano Norman mengunjungi venue sepak takraw di GOR Trikora, Selasa (28/9/2021). (TRIBUNJAKARTA.COM/WAHYU SEPTIANA)

Marciano Norman meminta kepada semua pihak mengerti dan tidak memaksakan masuk ke area Stadion Lukas Enembe karena keterbatasan kouta.

PB PON bakal dibantu pihak keamanan dan juga Paspampres bakal menjaga acara pembukaan PON Papua bisa berjalan dengan lancar.

Acara pembukaan PON Papua ini akan tetap menerapkan protokol kesehatan ketat.

Setiap orang yang akan masuk ke lokasi pembukaan wajib sudah menerima vaksinsasi Covid-19.

Baca juga: Bawa Pulang 2 Emas PON Papua, Maizir Riyondra Langsung Fokus Persiapan SEA Games dan Asian Games

"Kontingen dipimin KONI Provinsi, gubenur banyak yang hadir memberikan support ke atlet daerahnya."

"Ada juga undangan yang sudah diatur PB PON, mereka yang menerima undangan jumlahnya itu total 25 persen dari total kapasitas Stadion Lukas Enembe."

"Jadi sekitar 10 ribu orang di dalam stadion," ungkapnya.

Lebih lanjut, kata Marciano, saat di dalam Stadion Lukas Enembe seluruh undangan yang hadir bakal tetap menerapkan prokes ketat.

PB PON telah mengatur rencana tempat duduk beserta menyiapkan petugas untuk memberikan penjagaan demi memperlancar opening ceremony PON Papua.

"Nanti bakal diatur dengan prokes ketat, duduk juga bakal diatur dan jaga jarak."

Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman saat mengunjungi venue cabor Paralayang di Bukit Gracia, Kampung Buton, Kota Jayapura, Kamis (30/9/2021).
Ketua Umum KONI Pusat, Marciano Norman saat mengunjungi venue cabor Paralayang di Bukit Gracia, Kampung Buton, Kota Jayapura, Kamis (30/9/2021). (TRIBUNJAKARTA.COM/WAHYU SEPTIANA)

"Kemudian untuk atlet, CDM di bawah duduknya setelah parade," ujarnya.

Di sisi lain, Marciano Norman turut meminta kepada semua pihak terkhusus ke perusahaan media elektronik atau cetak agar bisa memberitakan pembukaan PON Papua ini dengan baik.

Semakin banyak diberitakan bisa semakin memudahkan jangkauan masyarakat untuk menerima informasi terkait gelaran PON Papua.

"Makin banyak yang menyiarkan acara PON Papua ini akan semakin baik karena masyarakat bisa menyaksikan secara langsung perjuangan atlet daerah asalnya masing-masing," kata Marciano.

Baca juga: Hari Pertama PON Papua Cabor Paralayang, Ketum KONI: Semoga Muncul Atlet Baru yang Berprestasi

"PON Papua ini diikuti 34 provinsi, semua orang dan keluarga para atlet ingin menyaksikan bagaimana pembukaan PON Papua ini dilaksanakan."

Ajang PON Papua ini akan menjadi sorotan karena menggelar hajatan besar kompetisi olahraga di tengah pandemi Covid-19.

PB PON sendiri bakal menerapkan prokes ketat demi memastikan gelaran bergengsi empat tahunan tersebut bisa berjalan dengan baik.

"Ini akan berjalan baik, kordinasi yang dilakukan semua pihak."

"Ada Satgas Covid-19, pihak kepolisian, dan relawan sangat membantu agar pelaksanaan pembukaan bisa berjalan dengan baik," tutupnya.

Seperti diektahui, ajang PON Papua ini bakal dibuka tanggal 2 sampai 15 Oktober 2021.

Menteri PUPR yang juga Ketua Uumu PB PODSI, Basuki Hadimuljono saat mengunjungi venue dayung di Teluk Youtefa, Kota Jayapura, Jumat (1/10/2021).
Menteri PUPR yang juga Ketua Uumu PB PODSI, Basuki Hadimuljono saat mengunjungi venue dayung di Teluk Youtefa, Kota Jayapura, Jumat (1/10/2021). (TRIBUNJAKARTA.COM/WAHYU SEPTIANA)

Sebanyak 766 medali emas akan diperebutkan dalam perhelatan PON Papua.

Di PON Papua 2021 akan menggelar 47 cabang olahraga pertandingan, 56 disiplin cabang olahraga, dan 679 nomor pertandingan atau perlombaan.

PON Papua ini digelar di empat klaster, antara lain Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke. (*)

(TRIBUNJAKARTA.COM/WAHYU SEPTIANA)

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved