Penataan Stasiun dan Halte, Anies Wujudkan Jakarta Berbasis Transportasi Publik

Sebagai kota transit, Pemprov DKI dituntut menyediakan sarana dan  prasarana transportasi yang memadai

TribunJakarta/Pebby Ade Liana
Transjakarta tetap beroperasi melayani penumpang selama masa PPKM Darurat. Syaratnya calon penumpang menunjukkan STRP. 

Syafrin menjelaskan, saat ini commuter line atau kereta rel listrik (KRL) sudah terintegrasi dalam jaringan JakLingko.

Pada masa uji coba, tersedia satu gate atau pintu yang sudah terintegrasi dengan JakLingko di setiap stasiun.

Lewat gate tersebut, pengguna KRL bisa memakai kartu Jaklingko dan JakLingko SuperApp untuk membayar tiket.

"Penumpang dari daerah penyangga banyak memanfaatkan layanan terintegrasi ini untuk berangkat kerja dan aktivitas lainnya," kata Syafrin. 

Ia menambahkan, saat ini sudah ada 24 lokasi integrasi antarmoda transportasi di DKI Jakarta.

Baca juga: Sederet Fasilitas Istimewa Halte CSW, Ikon Transportasi Terintegrasi Ibu Kota

Rinciannya, enam lokasi integrasi antara stasiun MRT dengan Transjakarta, yaitu di Lebak Bulus, Blok M, Senayan, Bendungan Hilir, Bundaran Hotel Indonesia (HI), dan Cakra Selaras Wahana (CSW).

Kemudian, dua lokasi integrasi halte Transjakarta dengan LRT, yaitu di Velodrome dan Pulomas.

Selanjutnya, ada 13 lokasi integrasi stasiun KRL dengan Transjakarta, seperti di Tanah Abang, Pasar Senen, Tanjung Priok, Jakarta Kota, Juanda, Tebet, Palmerah, Kebayoran, Grogol, Jatinegara, Klender, Buaran, dan Gondangdia

Terakhir, ada tiga lokasi integrasi multimoda, yaitu di Manggarai, Dukuh Atas, dan Cawang.

Adapun integrasi multimoda merupakan penggabungan lebih dari dua moda transportasi dalam satu kawasan.

Seperti di Manggarai dan Dukuh Atas, di mana stasiun KRL terintegrasi dengan halte Transjakarta dan juga kereta bandara.

Sedangkan di Cawang ada integrasi antara KRL, Transjakarta, dan segera rampung pengerjaan stasiun Lintas Rel Terpadu (LRT) Jabodetabek.

Seorang penumpang tengah melakukan pembayaran menggunakan kartu JakLingko
Seorang penumpang tengah melakukan pembayaran menggunakan kartu JakLingko (Pemprov DKI)

Keberhasilan Pemprov DKI mengintegrasikan angkutan umum ini diganjar penghargaan Sustainable Transport Award (STA) 2021.

Dengan capaian ini, Jakarta menjadi kota pertama di Asia Tenggara yang memperoleh penghargaan ini.

"Alhamdulillah, Jakarta terpilih sebagai kota terbaik dunia dalam Sustainable Transport Award 2021. Saya turut berbangga dengan pencapaian Jakarta dalam peningkatan inovasi transportasi terintegrasi," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dikutip Jumat (26/2/2021).

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini berjanji bakal terus memberikan pelayanan maksimal sehingga masyarakat bisa merasa aman dan nyaman saat menggunakan transportasi umum.

"Ini adalah pengingat bahwa kami harus terus berupaya meningkatkan layanan transportasi," pungkasnya.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA
KOMENTAR

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved