Satgas Covid-19 Depok Minta Orang Tua Tak Berkerumun Saat Antar Jemput Anak di Sekolah
Satgas Covid-19 Kota Depok mencatat adanya kerumunan orang tua sehabis mengantar anaknya ke sekolah untuk mengikuti kegiatan (PTM) secara terbatas.
Penulis: Dwi Putra Kesuma | Editor: Ferdinand Waskita Suryacahya
"PTMT di sini dimulai pada Senin (4/10/2021) kemarin. Alhamdulilah berjalan lancar," kata Rahmatullah, Selasa (5/10/2021).
Sebelum PTMT digelar, MI Al Hidayah sudah disurvei oleh Dinas Pendidikan, dan Kementerian Agama.
"Kita juga bentuk tim internal untuk PTMT dari kalangan guru dan staf," ujarnya.
Baca juga: Ketiduran, Nyawa Sopir Ekspedisi Tak Tertolong Setelah Tabrak Pohon di Jalan Juanda Depok
Menurut dia, kegiatan PTM ini sangat terbatas karena pihaknya menerapkan sistem bergiliran.
"Siswa gantian belajar di sekolah. Kelas 1 dan 4 pada Senin dan Kamis, Kelas 2 dan 5 pada Selasa dan Jumat, serta Kelas 3 dan 6 pada hari Rabu dan Sabtu," jelas Rahmatullah.
Untuk jadwal belajar, pihak sekolah membagi dalam 2 sesi dengan durasi 2 jam.
Sesi pertama jam 07.00 - 09.00 WIB dan sesi kedua jam 09.30 -11.30 WIB.
"Dalam satu sesi PTMT, MI Al Hidayah menggunakan 9 ruang kelas," paparnya.

Dia menambahkan orang tua siswa sebenarnya meminta waktu pembelajaran lebih dari 2 jam. Tetapi sekolah tidak ingin mengambil resiko.
"Kita ikuti aturan dulu. Mudah-mudahan ke depan ada perbaikan-perbaikan," jelasnya.
Agar bisa menjaga jarak, kapasitas ruangan kelas juga hanya 50 persen.
"Kalau biasanya 28-30 siswa per kelas maka saat ini hanya 14-15 orang," tambah Ranmatullah.
Para siswa yang mengikuti PTMT harus dalam keadaan sehat. Siswa yang kurang sehat tidak diperkenankan ikut PTMT.
Meskipun demikian dia tetap bisa belajar online di rumah seperti anak-anak lainnya yang sedang mengikuti PJJ.
Baca juga: 25 Siswa Positif Covid-19, PTM di Kota Tangerang Tetap Dilaksanakan Secara Terbatas
"Kita juga terapkan protokol kesehatan ketat mulai dari memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak di dalam kelas," tutur Rahmatullah.
Untuk mencegah kerumunan saat pergantian sesi belajar, anak sekolah masuk dari gerbang timur dan keluar lewat pintu gerbang barat sehingga tidak bertabrakan.
"Harapan kami semoga PTMT berjalan lancar dan tidak ada kendala sehingga ke depannya bisa lebih leluasa," pungkasnya.