25 Siswa Positif Covid-19, PTM di Kota Tangerang Tetap Dilaksanakan Secara Terbatas
Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang, Jamaluddin menjelaskan, pihaknya tetap akan melaksanakan PTM mulai pekan depan.
Penulis: Ega Alfreda | Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda
TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Dinas Pendidikan Kota Tangerang bersikeras tetap akan melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) untuk jenjang SD dan SMP.
Padahal ditemukan 25 siswa SMP yang tersebar di 15 sekolah terkonfirmasi positif Covid-19.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang, Jamaluddin menjelaskan, pihaknya tetap akan melaksanakan PTM mulai pekan depan.
"Masih akan terus berlangsung, hingga saat ini sudah 148 sekolah mengikuti PTM," jelasnya saat dikonfirmasi, Jumat (1/10/2021).
Sudah pasti, ke-148 sekolah tersebut akan tetap melaksanakan PTM.
Bahkan, Dinas Pendidikan Kota Tangerang bakal menambah jumlah sekolah yang melaksanakan sekolah tatap muka.
"Sisanya, 52 sekolah akan dibuka pada Senin depan," sambung Jamaluddin.
Seperti diketahui, baru tiga pekan pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Kota Tangerang, 25 murid terkonfirmasi positif Covid-19.
Baca juga: 1.509 Sekolah Gelar PTM Mulai Hari Ini, Wagub DKI Beri Wejangan Agar Tak Picu Klaster Covid-19
Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah mengatakan, ke-25 pasien tersebut semuanya siswa jenjang SMP.
Kata dia, seluruh siswa yang positif Covid-19 tersebut berdasarkan hasil PCR yang dilakukan beberapa hari lalu.
"Yang dikakukan sampling oleh Pemerintah Pusat hanya kota-kota besar, Jakarta, Semarang, Bandung. Kita juga mengambil inisiatif testing dilakukan random," ujar Arief saat ditemui di Pemkot Tangerang, Kamis (30/9/2021).
Menurutnya, tes PCR dilakukan terhadap total 1.000 murid, guru, hingga staf tata usaha (TU) pada tanggal 28-29 September 2021.
Hasilnya, sebanyak 25 murid, satu guru, dan satu staf TU positif Covid-19.
"Ternyata hasilnya, dari 500-500 sampling yang kita lakukan dalam dua hari, totalnya dari 1.000 itu ada 27 yang positif," kata Arief.