Hambat Aliran Air ke Laut, Eceng Gondok Menumpuk di Saluran Rorotan-Marunda Dibersihkan

Tanaman air itu dikhawatirkan akan menghambat arus air sehingga mengakibatan banjir

Dok. Kecamatan Cilincing
Pembersihan eceng gondok dari saluran air yang melintasi Kelurahan Rorotan dan Marunda, Cilincing, Jakarta Utara. (Dok. Kecamatan Cilincing). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, CILINCING - Eceng gondok menutupi saluran ar di kawasan Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara.

Tanaman air itu dikhawatirkan akan menghambat arus air sehingga mengakibatan banjir.

Ratusan petugas gabungan dari Kecamatan Cilincing beserta unsur masyarakat membersihkan eceng gondok tersebut, Minggu (10/10/2021) kemarin.

Targetnya adalah saluran air yang melintasi dua kelurahan di Cilincing, yakni Kelurahan Rorotan dan Kelurahan Marunda.

"Saluran air sisi barat yang melintasi Kelurahan Rorotan dan Marunda menjadi target utama kegiatan gerebek lumpur dan eceng gondok," kata Camat Cilincing M. Andri, Senin (11/10/2021).

Dalam prosesnya, petugas membersihkan dan mengangkut eceng gondok dari aliran sungai sepanjang 5 meter x 660 meter.

Petugas juga mengeruk sedimen lumpur sedalam satu meter dari saluran air tersebut serta membersihkan rumput dan pohon liar.

Juara UEFA Nations League! Tim Ayam Jantan Prancis Tundukkan El Matador Spanyol di Final

"Setelah dibersihkan, diharapkan air dari sisi barat dapat mengalir lancar menuju Kali Blencong hingga bermuara ke laut," kata Andri.

Andri menuturkan, kegiatan ini melibatkan ratusan petugas gabungan bersama masyarakat.

Setiap pekannya sejak Agustus lalu, pembersihan saluran makro dikerjakan bersama-sama secara kolaborasi dengan semua unsur.

"Kegiatan gerebek lumpur sudah dilaksanakan secara bergantian di seluruh wilayah Kecamatan Cilincing. Terkini kita bersihkan sisi barat Kelurahan Rorotan dan Marunda karena saluran airnya dipenuhi eceng gondok yang dapat menghambatnya aliran air," ucap Andri.

Pembersihan lumpur dan eceng gondok di lokasi tersebut akan dilakukan secara berkala dan tersistem.

Hal ini sebagai langkah antisipasi dalam menghadapi musim hujan.

"Untuk itu, kita akan bersihkan secara cepat dan tuntas agar hasilnya dapat optimal dan dirasakan oleh masyarakat terutama dalam mengatasi genangan air," kata Andri.

Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved