Formula E
Jakarta Resmi Jadi Tuan Rumah, Wagub Sebut Penyelenggara Formula E Segera Tinjau Lokasi Sirkuit
Ahmad Riza Patria, mengatakan, dalam waktu dekat tim penyelenggara Formula E bakal meninjau lima lokasi yang diajukan jadi sirkuit
Penulis: Bima Putra | Editor: Jaisy Rahman Tohir
Longo juga menekankan pentingnya Jakarta E-Prix bagi Indonesia dan ABB Formula E.

Longo mengapresiasi upaya Presiden Jokowi dalam mengurangi ketergantungan Indonesia pada energi konvensional, dan beralih pada energi ramah lingkungan, sebuah filosofi yang senada dengan pandangan FEO.
"Apalagi dalam merealisasikan filosofi tersebut dan untuk mengambil manfaat dari trend mobil listrik dunia, Presiden Joko Widodo berencana menjadikan Indonesia sebagai pusat produksi mobil listrik dan baterai mobil," kata Longo dalam keterangan tertulis, Sabtu (16/10/2021).
Seraya memberikan ucapan selamat kepada Gubernur Anies Baswedan yang mengaitkan Formula E dengan program Jakarta Langit Biru untuk mewujudkan udara yang bersih.
"Gubernur Anies mengirimkan pesan bahwa menggeser kendaraan pribadi dengan transportasi umum dan mempromosikan penggunaan mobil listrik merupakan satu dari beberapa langkah yang akan ditempuh. Ini adalah upaya lintas generasi, dan Formula E akan membantu untuk merangkul partisipasi generasi muda dan para milenial," kata Longo.
Baca juga: Tujuh Bulan Lagi Jakarta Gelar Formula E, Politikus PDIP: Interpelasi Semakin Mendesak
Memasuki balapan musim ke-8, Formula E akan hadir di kota-kota ikonic dunia, termasuk Diriyah (Saudi Arabia), Rome, Monaco, Berlin, Vancouver, New York, London and Seoul.
Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro), Widi Amanasto, yang akan menjadi penyelenggara menyampaikan bahwa trek jalanan dalam kota akan sangat efektif dalam mempromosikan Indonesia dan Jakarta.
"Kami ingin masyarakat dunia menyaksikan kemajuan Indonesia, sehingga mereka tanpa ragu berkunjung ke Indonesia, baik sebagai turis maupun investor" katanya.
Kemudian, pada tahun 2022, Indonesia juga akan menjadi tuan rumah beberapa gelaran balap dunia, termasuk MotoGP.
Hal ini tentunya akan memberikan kesempatan yang besar untuk mempromosikan negeri Indonesia.
Untuk memaksimalkan manfaat ekonomi, Formula E di Jakarta bukan hanya digelar dalam satu acara, melainkan rangkaian acara sepanjang beberapa bulan hingga Juni 2022. Acara ini tentu akan melibatkan banyak stakeholder, termasuk UMKM.
"Kami berharap, balapan ini akan mendatangkan manfaat bagi banyak pihak" kata Gunung Kartiko, Ketua OC Jakarta E-Prix, yang juga Direktur Pengelolaan Aset Jakpro.