Sebanyak 14 Ribu WNA Mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Negara Ini Paling Banyak Ditolak

Total ada 14.000 WNA masuk ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta sepanjang tahun 2021. WN asal Pakistan paling banyak ditolak.

Warta Kota/Nur Ichsan
Ilustrasi - Kedatangan warga negara asing (WNA) di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Selasa (29/12/2020). Total ada 14.000 warga negara asing (WNA) masuk ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta sepanjang tahun 2021. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Ega Alfreda

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Total ada 14.000 warga negara asing (WNA) masuk ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta sepanjang tahun 2021.

Dari catatan Kantor Imigrasi Kelas 1 Khusus TPI Bandara Soekarno-Hatta, belasan ribu WNA tersebut terdata dari Januari sampai Oktober 2021.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas 1 Khusus TPI Bandara Soekarno-Hatta, Romi Yudianto mengatakan mereka datang berbagai belahan dunia.

Mulai dari Amerika Serikat, German, Eropa, Jepang, China, Banglades, Srilanka dan Pakistan.

Namun, WNA asal Pakistan paling banyak ditolak masuk Indonesia.

Baca juga: Kemenkumham Dituntut Polisikan Pegawai Imigrasi yang Buatkan Paspor Aspal Adelin Lis

"Untuk WNA yang paling banyak ditolak setibanya di Bandara Soekarno-Hatta didominasi asal Pakistan," jelas Romi melalui pesan singkat, Senin (18/10/2021).

Bukan tanpa alasan, lanjut dia, WNA asal Pakistan ditolak masuk ke Indonesia karena sering bermasalah dengan dokumen penerbangannya.

Pasalnya mereka kerap kali manipulasi dokumen atau tidak sesuai dengan perijinan peruntukan tinggal di Indonesia.

"Biaya deportasi untuk WNA itu dibebankan kepada maskapai yang membawanya ke sini (Bandara Soekarno-Hatta)," jelas Romi.

Baca juga: Kronologis Pemukulan Diplomat Nigeria yang Diduga Dilakukan Petugas Imigrasi, Kasus Berakhir Damai

Sementara, Warga negara asing (WNA) asal Jepang mendominasi pergerakan penumpang di Bandara Soekarno-Hatta selama bulan Oktober 2021.

Kepala Bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian pada Kantor Imigrasi Kelas I Khusus TPI Soekarno Hatta, Sam Fernando mengatakan, data tersebut per tanggal 1 sampai 10 Oktober 2021.

"Jepang menduduki posisi pertama yang masuk ke Indonesia. Jumlahnya 1.377 WNA," ungkap Sam melalui pesan singkat, Minggu (17/10/2021).

Ia juga mencatat ada lima negara lain yang mendominasi setelah Jepang di periode yang sama.

Adalah Korea Selatan sebanyak 947 orang, China sebanyak 605, India 314 orang, dan Amerika Serikat sebanyak 301 orang.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved