Dirikan Pusat Pelatihan, UMN dan Silla University Didik Generasi Muda Kuasai Bidang Industri 4.0

Universitas Multimedia Nusantara bersama dengan Silla University Korea Selatan dirikan KSU_4IRTC untuk didik generasi muda kuasai bidang industri 4.0.

ISTIMEWA/Dok. UMN
Universitas Multimedia Nusantara bersama dengan Silla University Korea Selatan mendirikan KOICA-Silla-UMN 4th Industrial Revolution Technical Center (KSU_4IRTC). 

TRIBUNJAKARTA.COM, TANGERANG - Revolusi Industri 4.0 merupakan tahap perkembangan industri yang memaksimalkan sumber daya internet.

Sama halnya dengan sebelumnya, revolusi menghasilkan disrupsi dimana berbagai sektor industri harus menyesuaikan diri dengan berinovasi.

Selain disrupsi, revolusi sekaligus menciptakan peluang pasar baru.

Industri 4.0 menuntut industri untuk mulai mendayagunakan teknologi komputer yang saling terintegrasi melalui jaringan internet.

Integrasi ini mampu memberikan keputusan berdasarkan algoritma tanpa adanya keterlibatan manusia dan menjadikan industri bergerak dengan lebih cepat dan otomatis.

Baca juga: UMN Gelar Konferensi ICT Internasional, Angkat Isu Teknologi Berorientasi Pembangunan Berkelanjutan

Berbagai perusahaan yang telah mengaplikasikan sistem ini mampu menguasai peluang pasar baru yang sangat besar.

Industri yang berhasil berevolusi kemudian bertransformasi menjadi smart factory.

Smart factory merujuk pada kondisi sebuah industri yang mampu bekerja secara cepat dan otomatis atas bantuan teknologi.

Baca juga: Mulai Gelar Perkuliahan Hybrid, UMN Jadi Kampus Aman dan Nyaman Bagi Kegiatan Mahasiswa

Teknologi yang digunakan meliputi kecerdasan buatan, robotika, analitik, big data, dan internet of things.

Smart factory tidak lepas dari adanya big data yang menjadi sumber daya kecerdasan buatan. Big data dikelola melalui sistem elektronik berupa cloud computing.

Perkembangan pengelolaan big data dengan cloud computing ini menghasilkan sistem cerdas yang dimanfaatkan untuk perkembangan smart factory.

Merespon perkembangan teknologi ini, Universitas Multimedia Nusantara bersama dengan Silla University Korea Selatan mendirikan KOICA-Silla-UMN 4th Industrial Revolution Technical Center (KSU_4IRTC).

KSU_4IRTC merupakan pusat pelatihan untuk menghasilkan para spesialis yang dapat mendukung pembangunan berkelanjutan di bidang teknologi revolusi 4.0.

Kerja sama ini mendapatkan dana hibah untuk pendirian laboratorium dari The Korea International Cooperation Agency (KOICA) yang merupakan organisasi pemerintah yang didirikan Kementerian Luar Negeri Korea Selatan.

Menargetkan generasi muda untuk bergabung dan mampu memiliki kompetensi industri 4.0, kerja sama ini dimulai pada Senin (6/9/2021).

Program ini melibatkan Dosen dari Fakultas Teknik dan Informatika (FTI) UMN sebagai tenaga pengajar dengan kurikulum dari Silla University.

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved