Rachel Vennya Diisukan 2 Kali Kabur, Sahabat Beberkan Bukti Selebgram Karantina Usai dari Dubai

TRIBUNJAKARTA.COM - Selebgram Rachel Vennya dikabarkan tak cuma sekali kabur dari Karantina. Terdapat dugaan ia dua kali kabur.

Hal ini bermula dari cuitan akun @mediocrickey memberikan beberapa analisisnya jika Rachel Vennya pernah melanggar aturan karantina sebelumnya.

Hal tersebut terjadi pada rentang bulan Mei hingga Juni, saat Rachel Vennya pulang dari Dubai.

Dalam cuitannya, @mediocrickey membagikan beberapa bukti di antaranya unggahan Rachel Vennya di Dubai dan di Indonesia.

Pada 29 Mei Rachel Vennya mengunggah sebuah sayembara yang menyebut dirinya tengah berada di Dubai.
Namun, pada 30 Mei, ia kemudian mengungah cuitan di Twitter dan mengaku dirinya baru saja sampai di Indonesia dan baru membuka media sosial.

Di tanggal 4 Juni, Rachel Vennya mengunggah video di akun TikTok-nya, yang memperlihatkan dirinya berada di kamar mandi rumahnya.

Sementara di tanggal 5 Juni, ia terlihat tengah bersama anaknya di rumah. Pada tanggal 7 Juni, Rachel Vennya kemudian terlihat jalan-jalan bersama anaknya.

Baca juga: Nikahi Jessica Iskandar Hari Ini, Cek Profil Lengkap dan Sumber Kekayaan Vincent Verhaag

Unggahan @mediocrickey kemudian menyertakan aturan karantina yang berlaku pada bulan Mei-Juni, di mana saat itu Rachel Vennya baru saja pulang dari Dubai.

Dalam keterangan Surat Edaran pemerintah Indonesia, WNI yang baru saja bepergian dari luar negeri harus menjalani karantina selama 14 hari.

Sementara jika dilihat dari unggahan Rachel Vennya seusai dia pulang dari Dubai, ia tidak melakukan karantina.

Bahkan, ia langsung jalan-jalan bersama anak-anaknya di ruang publik.

Namun demikian, kabar tersebut langsung dibantah sahabat Rachel Vennya, Vicky Alaydrus.

Baca juga: Dinikahi Vincent Verhaag Hari Ini, Jessica Iskandar Mohon Restu: Semoga Rumah Tangga Kuat Dalam Iman

Melalui Instagram Storynya, Vicky Alaydrus memamerkan invoice Rachel Vennya saat karantina di salah satu hotel.

Dalam invoice tersebut terlihat nama Rachel Vennya Roland yang datang pada 30 Mei 2021.

Di invoice tersebut Rachel Vennya tertulis keluar dari hotel pada 4 Juni 2021.

Jadi sepulang dari Dubai, Rachel Vennya karantina selama 5 hari di Hotel The Ritz-Carlton, Mega Kuningan, Jakarta Selatan.

"Supaya ga dibilang editan, seperti yg kalian bisa lihat sendiri ya, kenapa tanggalnya 21/10/21 karna di kirim hari ini, gak mungkin aku bisa memalsukan invoice mengatasnamakan hotel besar/company besar. Please think smart," tulis Vicky Alaydrus.

Rachel Vennya saat itu melakukan karantina lima hari setelah dari Dubai, tak menyalahi aturan.

Baca juga: Tak Jalani Karantina Sepulang dari Amerika, Rachel Vennya Bantah Gunakan Privilege: Aku Salah

Baru pada 4 Juni 2021, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito mengumumkan adanya perubahan perpanjangan karantina.

Sebelumnya pemerintah memang mengharuskan warga negara Indonesia atau warga negara asing yang baru pulang usai melakukan perjalanan dari luar negeri karantina selama 5X24 jam.

Baru pada 4 Juni 2021, pemerintah merencanakan perubahan durasi karantina menjadi 14x24 jam.

"Dan memang di bulan Juni peraturan karantina masih 5 hari," tegas Vicky Alaydrus.

Bukti invoice yang ditunjukkan oleh Vicky Alaydrus diharapkan bisa menjadi jawaban soal tuduhan Rachel Vennya tidak karantina setelah dari Dubai.

2 Oknum TNI Terlibat Loloskan Rachel Vennya dari Karantina

Hasil penyelidikan terbaru, rupanya ada satu lagi oknum TNI yang membantu Rachel Vennya.

Oknum TNI tersebut berinisial IG dan bertugas di Wisma Atlet Pademangan.

Akibatnya IG pun dinonaktifkan dari Komando Tugas Gabungan Terpadu (Kogasgabpad) Covid-19.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Penerangan Kodam Jaya Kolonel (Arh) Herwin Budi Saputra.

"Hasil penyelidikan yang sedang berjalan ditemukan lagi, ada kerja sama satu oknum tambahan. IG bertugas di Wisma Atlet Pademangan."

"Jadi sudah dinonaktifkan dari Satgas," kata Herwin dilansir Kompas.com, Kamis (21/10/2021).

Kini diketahui sudah ada dua orang oknum TNI yang membantu Rachel untuk kabur dari karantina.

Sebelumnya oknum TNI berinisial FS terlebih dahulu dinonaktifkan dari tugasnya di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang.

Herwin pun menuturkan, penyelidikan kasus kaburnya Rachel dari karantina masih berlanjut.

Proses penyelidikan dilakukan oleh Polisi Militer Daerah Militer Jaya (Pomdam Jaya).

Herwin berharap, selama proses penyelidikan tidak ada lagi anggota TNI tambahan yang membantu Rachel kabur dari Wisma Atket Pademangan.

"Mudah-mudahan hanya dua ini saja," tutur Herwin.

Sempat Tiba di Wisma Atlet, Tetapi Kabur Karantina

Di sisi lain, Herwin Budi Saputra juga membeberkan, Rachel Vennya sempat tiba di Wisma Atlet Pademangan.

Pernyataan Herwin ini bertolak belakang dengan pengakuan Vennya saat membuat klarifikasi YouTube Boy William.

Dalam klarifikasi di hadapan Boy, Vennya mengaku tidak menjalani karantina di Wisma Atlet sama sekali sehingga tidak bisa disebut kabur.

"Ya itu masih dipelajari, ya memang informasinya (Rachel Vennya) sempat datang," ungkap Herwin saat ditemui di Polda Metro Jaya, Kamis (21/10/2021).

"Namun setelah itu dia keluar lagi, seperti itu," bebernya.

Terkait kepergian Vennya dari Wisma Atlet Padengaman, Herwin tak bisa menjelaskan alasannya.

Baca juga: Lengkap, Ini Syarat Terbaru Naik Kereta Api Mulai 22 Oktober 2021

Ia menunggu hasil pemeriksaan hari ini untuk mengetahui alasan Vennya dan kekasihnya pergi dari Wisma Atlet sebelum masa karantina berakhir.

"Itu nanti ditanyakan ke pihak kepolisian saja. Itu baru diperiksa oleh Polda Metro Jaya," ucap Herwin.