Antisipasi Virus Corona di DKI
BPOM Izinkan Vaksin Covid-19 Anak Usia 6-11 Tahun, Wagub DKI Beri Nasihat Penting ke Orang Tua
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memberi wejangan kepada para orang tua tentang pentingnya vaksinasi bagi anak.
Penulis: Dionisius Arya Bima Suci | Editor: Wahyu Septiana
"Tentunya anak usia dini membutuhkan kehati-hatian yang lebih untuk kami memberikan izin bersama dengan tim evaluasi,” tambahnya.
Terkait emberian izin dari BPOM di atas, Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Prof. Wiku Adisasmito menjelaskan pemberian vaksin COVID-19 pada anak usia 6 - 11 tahun akan dilakukan setelah cakupan vaksinasi nasional tercapai.
Baca juga: Hingga Oktober 2021, Capaian Vaksin Covid-19 Dosis Kedua di Kota Bekasi Belum Penuhi Taget
Melansir dari covid19.go.id, pemerintah menargetkan vaksinasi pada anak menyentuh angka sekitar 26,4 juta orang sesuai dengan kebutuhan dua dosis per orang.
Informasi tersebut di sampaikan dalam agenda keterangan pers di Graha BNPB yang disiarkan melalui kanal YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (2/11/2021).
Efikasi Sinovac untuk anak 6 hingga 11 tahun
Berikut ini adalah hasil uji klinis Sinovac untuk anak 6-11 tahun:
1. Aspek imunogenisitas (respons imun tubuh yang dihasilkan) mencapai 96,15 persen (efikasi 65,3 persen), lebih tinggi dari orang dewasa.
2. Aspek keamanan menunjukkan aman untuk anak usia 6 hingga 11 tahun.
Baca juga: Kemenhub Pastikan Perjalanan Udara Jawa-Bali Hanya Pakai Antigen dan Bukti 2 Kali Vaksin
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), efikasi ditentukan dari jumlah orang yang sudah divaksin dan yang belum divaksin.
Efikasi vaksin juda dipengaruhi oleh jumlah dosis yang diterima.
Pada dosis pertama akan menunjukkan efikasi yang lebih rendah (14 hari setelah vaksin pertama), kemudian efikasi vaksin terhadap Covid-19 akan meningkat setelah mendapat vaksin dosis kedua atau 14 hari setelah menerima dosis kedua.