Kapolda Jenguk Anggota Satresnarkoba yang Ditabrak Bandar Narkoba saat Penggerebekan

Irjen Fadil memberikan dukungan kepada Iptu LM sehingga lekas sembuh dan menyemangatinya agar tidak kapok bertugas memberantas pelaku kasus narkoba.

Penulis: Satrio Sarwo Trengginas | Editor: Acos Abdul Qodir
Istimewa
Anggota Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat, Iptu JM, mengalami patah tulang bagian kaki usai ditabrak bandar narkoba saat melakukan penangkapan di rest area tol di Cirebon, Jawa Barat, Minggu (21/22/2021). 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Satrio Sarwo Trengginas

TRIBUNJAKARTA.COM, SENEN - Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran menjenguk anggota Satresnarkoba Polres Jakarta Pusat, Iptu LM, yang dirawat di Rumah Sakit Sint Carolus, Salemba, Jakarta Pusat, Senin (22/11/2021).

Ia mengatakan anak buahnya itu menderita patah kaki di bagian kiri usai ditabrak oleh bandar narkoba di rest area Cirebon, Jawa Barat pada Minggu (21/11/2021) kemarin. LM pun harus menjalani tindakan operasi pascatabrakan itu.

"Ada dua patahan alhamdulilah, selesai tindakan operasi kondisi (LM) sudah membaik," ungkapnya kepada awak media usai menjenguk LM di rumah sakit tersebut.

Irjen Fadil memberikan dukungan kepada Iptu LM sehingga lekas sembuh dan menyemangatinya agar tidak kapok bertugas memberantas pelaku kasus narkoba.

Ia berharap pihaknya bisa segera menangkap pelaku bandar narkoba yang sudah melukai anggotanya. Pihaknya tengah memburu pelaku.

Baca juga: Ditabrak Bandar Narkoba, Iptu JM Alami Patah Kaki Sampai Harus Dioperasi

"Kita sudah mengidentifikasi tersangka. Doakan saja dalam waktu dekat ini, tersangka yang menabrak anggota kemudian kabur bisa segera ditangkap," tambahnya.

Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Hengki Haryadi tengah memburu pelaku bandar narkoba yang menabrak anggotanya, Iptu LM di rest area Cirebon, Jawa Barat.

Untuk menangkap pelaku, Hengki Haryadi membentuk tim khusus.

Baca juga: Wanita Tua Bandar Narkoba Kampung Bahari yang Punya Pacar Brondong Sudah Jadi Target Bertahun-tahun

"Timsus yang kami buat ini anggota gabungan dari Satreskrim dan Satres Narkoba Polres Jakarta Pusat," kata Hengki.

Dari tangan pelaku itu, pihaknya berhasil menyita seberat 35 kg sabu.

Bila dirupiahkan, barang itu bisa mencapai Rp 53 miliar.

Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran menjenguk anggota Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat, Iptu LM, yang dirawat di Rumah Sakit Sint Carolus, Salemba, Jakarta Pusat, Senin (22/11/2021). Iptu LM mengalami patah tulang di kaki usai ditabrak bandar narkoba saat melakukan penangkapan di Cirebon Jawa Barat.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran menjenguk anggota Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Pusat, Iptu LM, yang dirawat di Rumah Sakit Sint Carolus, Salemba, Jakarta Pusat, Senin (22/11/2021). Iptu LM mengalami patah tulang di kaki usai ditabrak bandar narkoba saat melakukan penangkapan di Cirebon Jawa Barat. (Istimewa)

Sebelumnya, Polres Jakarta Pusat menggerebek bandar narkoba di rest area KM 208 Cirebon, Jawa Barat pada Minggu (21/11/2021) pagi.

Saat akan ditangkap, pelaku kabur menggunakan mobil hingga menabrak perwira Polres Metro Jakarta Pusat, Iptu LM.

Baca juga: Polisi Tetapkan Tersangka Kasus Perzinaan di Condet, Sempat Digeruduk Warga: Jawara Turun Tangan

Penangkapan terhadap bandar narkoba itu merupakan hasil pengembangan kasus begal yang menewaskan karyawati Basarnas di Kemayoran beberapa waktu lalu.

Para pelaku begal itu menggelar pesta narkoba sebelum melancarkan aksinya.

Polres Metro Jakarta Pusat kini tengah memburu bandar narkoba itu.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved