Tabrak Pos Polisi PGC, Sopir TransJakarta Terima Sanksi Pemberhentian sementara

PT Transjakarta buka suara terkait kecelakaan Transjakarta menabrak Pos Polisi di PGC Cililitan di Kramat Jati, Jakarta Timur pada Kamis (2/12/2021).

TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA
Kejadian kecelakaan tunggal bus Transjakarta yang menabrak pos polisi lalu lintas tepatnya di Simpang PGC Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (2/12/2021). PT Transjakarta buka suara terkait insiden kecelakaan bus Transjakarta berpelat B 7069 PGA yang menabrak pos lalu lintas PGC Cililitan di Kramat Jati, Jakarta Timur pada Kamis (2/12/2021) kemarin. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Nur Indah Farrah Audina

TRIBUNJAKARTA.COM, GAMBIR - PT Transjakarta buka suara terkait insiden kecelakaan Transjakarta berpelat B 7069 PGA yang menabrak Pos Polisi di PGC Cililitan di Kramat Jati, Jakarta Timur pada Kamis (2/12/2021) kemarin.

Diduga penyebab kecelakaan akibat kelalaian.

Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas PT Transjakarta, Angelina Betris mengatakan pihaknya kini telah memberikan sanksi kepada sopir Transjakarta yang bertugas.

Sanksi tersebut berupa pemberhentian sementara.

"Pramudi diberikan sanksi berupa pemberhentian operasi sementara dan sedang dimintai keterangan oleh pihak berwajib," kata Betris dalam keterangan tertulis yang dikutip TribunJakarta.com, Jumat (3/12/2021).

Baca juga: Wagub Ariza Heran Transjakarta Kecelakaan Lagi, Pospol PGC Ditabrak Sampai Hancur: Kita Evaluasi

Adapun korban luka akibat peristiwa ini, yakni Petugas Patroli Sterilisasi Jalur Transjakarta yang sedang bertugas mengatur lalu lintas di kawasan tersebut.

Beruntungnya, korban segera dibawa ke rumah sakit terdekat guna menjalani perawatan.

Petugas saat menderek bus Transjakarta yang menabrak pos lalu lintas PGC Cililitan di Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (2/12/2021).
Petugas saat menderek bus Transjakarta yang menabrak pos lalu lintas PGC Cililitan di Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (2/12/2021). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

"Petugas sterilisasi jalur yang terimbas kecelakaan tersebut langsung dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan," lanjutnya.

Selain itu, bus tersebut mengalami kerusakan berupa kaca depan pecah dan bodi depan samping kiri serta kanan rusak. Kemudian, kaca samping kiri depan pecah.

"Untuk selanjutnya PT Transportasi Jakarta memberikan sanksi tegas kepada mitra operator dan menunggu hasil penyelidikan dari pihak kepolisian untuk hasil investigasi lebih lanjut," pungkasnya.

Baca juga: Bus Transjakarta Seruduk Pospol di PGC Gegara Dongkrak di Bawah Kemudi Bergeser

Diberitakan sebelumnya, kecelakaan bus Transjakarta berpelat B 7069 PGA yang menabrak pos lalu lintas PGC Cililitan di Kramat Jati, Jakarta Timur pada Kamis (2/12/2021) sekira pukul 13.30 WIB diduga akibat kelalaian.

Kasat Lantas Jakarta Timur AKBP Edy Surasa mengatakan dugaan itu karena dari hasil penyelidikan awal kecelakaan dipicu dongkrak yang bergeser lalu menimpa pedal gas saat bus berputar arah.

"Karena tidak seharusnya dongkrak ditaruh pada bagian depan. Dugaan kelalaian dari orang dalam (pekerja Transjakarta) itu," kata Edy di Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (2/12/2021).

Kondisi pos polisi PGC di Jalan Mayjen Sutoyo, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, rusak setelah ditabrak bus Transjakarta, Kamis (2/11/2021).
Kondisi pos polisi PGC di Jalan Mayjen Sutoyo, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur, rusak setelah ditabrak bus Transjakarta, Kamis (2/11/2021). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Namun karena kasus kecelakaan tunggal ini melibatkan Transjakarta penyelidikan ditangani sepenuhnya oleh Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya, bukan Unit Laka Satlantas Jakarta Timur.

Jajaran Satlantas Jakarta Timur hanya membantu proses penanganan dan melakukan pemeriksaan awal terhadap sopir, serta membawa korban Pipit Sumaryanto (42) ke RS Polri Kramat Jati.

"Untuk dongkrak yang bergeser lalu menimpa pedal gas itu mampu mengangkat kendaraan sampai bobot 15 ton. Kasusnya ditangani Gakkum Polda Metro Jaya," ujarnya.

Baca juga: BREAKING NEWS, Transjakarta Tabrak Pos Polisi di Simpang PGC Kramat Jati, Petugas Bus Jadi Korban

Pantauan di lokasi hingga pukul 15.40 WIB, sejumlah personel Satlantas Jakarta Timur masih berada di lokasi guna mengurai arus lalu lintas yang sempat tersendat akibat kecelakaan.

Sementara operasional Halte Transjakarta depan PGC tetap berjalan normal usai badan bus dievakuasi menggunakan mobil derek Unit Laka Satlantas Jakarta Timur sekira pukul 13.45 WIB.

Sementara pos lalu lintas PGC Cililitan yang rusak berat terdampak kecelakaan kini sudah dipasangi garis polisi guna penyelidikan lebih lanjut dilakukan Subdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya.

Wagub Ariza Heran Transjakarta Kecelakaan Lagi

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria bereaksi soal kecelakaan bus Transjakarta yang menabrak Pos Polisi di PGC Cililitan, Jakarta Timur.

Politisi Gerindra ini pun menyebut, pihaknya bakal melakukan evaluasi menyeluruh terhadap jajaran Transjakarta.

"Nanti akan kami evaluasi lebih lengkap dan menyeluruh apa sesungguhnya masalah yang terjadi sehingga terjadi tabrakan dan mati kami carikan solusi terbaik," ucapnya, Kamis (2/12/2021).

 Tampak kondisi pos polisi PGC Kecamatan Kramat Jati yang rusak ditabrak bus Transjakarta di Jalan Mayjen Sutoyo, Jakarta Timur, Kamis (2/11/2021).
 Tampak kondisi pos polisi PGC Kecamatan Kramat Jati yang rusak ditabrak bus Transjakarta di Jalan Mayjen Sutoyo, Jakarta Timur, Kamis (2/11/2021). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Moda transportasi unggalan warga Jakarta ini belakangan memang menjadi sorotan.

Pasalnya, beberapa waktu terakhir bus Transjakarta kerap mengalami kecelakaan.

Bahkan, tabrakan bus Transjakarta yang terjadi di Jalan MT Haryono pada 25 Oktober 2021 lalu menyebabkan dua orang tewas.

"Memang ada beberapa kejadian belakangan ini, terkait sopir, masalah bus. Kemarin tabrakan, sekarang (menabrak) pos, ini nanti kami pelajari dulu," ujarnya di Balai Kota Jakarta.

Satu Petugas Luka

Bus Transjakarta berpelat B 7069 PGA mengalami kecelakaan lalu lintas di Jalan Mayjen Sutoyo, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur pada Kamis (2/12/2021).

Nugroho, saksi mata mengatakan bus yang melaju dari arah Harmoni dan hendak berputar arah ke Jatinegara menabrak pos lalu lintas di simpang PGC, Kramat Jati sekira pukul 13.30 WIB.

"Kalau penyebabnya apa saya enggak tahu, pokoknya tiba-tiba bus menabrak pos. Setahu saya bus ada penumpang," kata Nugroho di Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (2/12/2021).

Kencangnya benturan mengakibatkan pos Satlantas Jakarta Timur di simpang PGC rusak berat dan nyaris ambruk, sementara bagian depan bus Transjakarta ringsek terdampak benturan.

Belum diketahui pasti penyebab kejadian dalam kecelakaan bus dengan nomor badan SAF 025 jurusan Harmoni-PGC itu, namun seorang petugas dikabarkan menjadi korban.

"Korbannya itu petugas Transjakarta yang biasa berjaga di lokasi. Habis kejadian langsung dibawa ke RS Polri Kramat Jati. Kalau sopir selamat, enggak luka sih," ujarnya.

Pantauan TribunJakarta.com, arus lalu lintas dari arah Depok menuju Jakarta macet total karena badan bus menutup dua lajur Transjakarta yang kecelakaan.

Arus lalu lintas baru berangsur normal sekira pukul 13.45 WIB saat badan bus Transjakarta diderek unit derek Laka Satlantas dan Sudin Perhubungan Jakarta Timur dari lokasi.

"Sopirnya sempat dibawa ke pos polisi sektor depan PGC untuk diperiksa. Tapi kalau penyebabnya pasti apa saya enggak begitu tahu. Pokoknya sudah dibawa petugas," lanjut Nugroho.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved