Ternyata Tak Sembarangan, Strategi Perang Prajurit TNI Bisa Dilihat dari Cara Mereka Bermain Catur
Ternyata tak cuma sekadar main, strategi perang dari para prajurit TNI itu bisa dilihat dari cara mereka bermain catur.
Penulis: Elga Hikari Putra | Editor: Yogi Jakarta
TRIBUNJAKARTA.COM - Ternyata tak cuma sekadar main, strategi perang dari para prajurit TNI itu bisa dilihat dari cara mereka bermain catur.
Bagi sebagaian orang mungkin bermain catur hanya untuk sekadar mengisi waktu luang.
Namun rupanya permainan catur itu bagi prajurit TNI sangat dianjurkan karena bisa menentukan cara mereka ketika membuat strategi perang.
Setidaknya hal itu yang disampaikan Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Dudung Abdurachman.
Dudung mengatakan hal itu saat membuka KASAD Cup yang menggelar kejuaraan catur tingkat internasional 2021.
Baca juga: Main Catur Dalam Mobil Drifting Bersama Irene Sukandar, Raffi Ahmad Dapat Rekor MURI
Perlombaan ini diikuti oleh 24 pecatur kelas internasional dan 158 pecatur dari kelas pendamping.
"Catur ini sangat bagus bagi prajurit karena di situ kita melatih mengatur strategi perang," ujar Dudung dilansir TribunJakarta.com dari akun Youtube TNI AD, Rabu (8/12/2021).
Sadar akan pentingnya catur bagi kemampuan prajurit TNI, Dudung akan memerintahkan seluruh kesatuan di TNI AD untuk menggelar perlombaan catur.

"Nanti akan saya canangkan di seluruh jajaran, Kodam, Korem, Kodim menyelenggarakan lomba catur di masing-masing daerah.
Harapan saya ke depan kita dapat meningkatkan kegiatan catur berskala lebih besar lagi," kata Dudung.
Ke depan, kata Dudung, dia juga ingin menggelar berbagai kegiatan olah raga seiring dengan tekadnya untuk memajukan olahraga tanah air.
"Tidak akan berhenti memajukan olahraga,
Tidak hanya catur, saya semua olahraga bisa," ujar Dudung.
Baca juga: TNI Dari Papua Sebulan Ngemper di Purwakarta Demi Temui Dedi Mulyadi, Ponsel Sudah Dijual Buat Makan
KASAD CUP Gelar Trilomba Ketangkasan Berkuda
Tak hanya catur, KASAD CUP juga menggelar beberapa cabang olahraga lain.
Piala Bergilir Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD CUP) mempertandingkan kompetisi Trilomba Ketangkasan Berkuda atau Eventing Equestrian.
Kejuaraan bergengsi Trilomba Ketangkasan Berkuda (Eventing) KASAD CUP 2021 akan digelar pada 8-12 Desember 2021.
Lokasi pertandingan tersebut akan berlangsung di Detasemen Kavaleri Berkuda Pussenkav AD Parongpong, Bandung Barat.
Jelang bergulirnya ajang tesebut, jajaran pengurus PP Pordasi yang dipimpin Triwatty Marciano melakukan Koordinasi dan komunikasi dengan Kodiklat TNI AD, Letjen TNI A. M. Putranto dan Komandan Pusat Kesenjataan Kavaleri (Danpussenkav) Mayjen TNI Gunung Iskandar.
Pertemuan itu berlangsung di Mako Kodiklat yang berada di Jalan Aceh, Bandung, Jawa Barat, pada 1 Desember 2021.
Dalam kunjungan tersebut, Triwatty Marciano berkunjung bersama jajarannya, yakni Sekjen PP Pordasi Adinda Yuanita, Wakil Sekjen Dewi Anggraini dan Ketua Komisi Equestrian Brigjen TNI Mar Purn Ivan Ahmad Rizky Titus.
Baca juga: KASAD CUP Olahraga Berkuda 2021 Siap Digelar Denkavkud dan PP Pordasi
“Kami berkunjung menemui Dan Kodiklat dan Danpussenkav TNI AD dalam rangka membahas persiapan KASAD CUP 2021 yang akan diselenggarakan kembali tahun ini," ujar Triwatty Marciano dalam keterangan resminya, Jumat (3/12/2021).
"Saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada Bapak Letjen TNI A. M. Putranto dan Bapak Mayjen TNI Gunung Iskandar beserta jajarannya yang telah mempersiapkan kompetisi ini,” sambungnya.

Rasa syukur juga disampaikan oleh Ketua Komisi Equestrian, Brigjen TNI Mar Purn Ivan Ahmad Rizky Titus.
Ia juga mengapresiasi atas dipertandingkannya cabang disiplin Eventing selain, Dressage dan Show Jumping.
Eventing sendiri tergolong jarang dipertandingkan di Tanah Air karena membutuhkan medan yang khusus.
“Eventing terdiri dari tiga disiplin olahraga ketangkasan berkuda / Equestrian yaitu dimana sepasang atlit kuda dan rider nya harus mampu melakukan 3 disiplin Equestrian yaitu Dressage, Cross Country dan Show Jumping."

"Apresiasi kepada Kavaleri Berkuda TNI AD yang menyelenggarakan Eventing, dalam rangka memelihara dan meningkatkan prestasi atlet-atlet berkuda,” ujar pria yang akrab disapa Ivan Titus.
Trilomba Ketangkasan Berkuda KASAD CUP Hadir di Denkavkud Pussenkav AD
Kejuaraan bergengsi Trilomba Ketangkasan Berkuda (Equestrian) di Infonesia akan kembali digelar dalam waktu dekat, usai lama tak dipertandingkan.
Denkavkud Pussenkav AD berkolaborasi dengan PP Pordasi akan memperebutkan kembali Piala Bergilir Eventing KASAD CUP yang sangat bersejarah.
Menurut rencana, kejuaraan bergengsi Trilomba Ketangkasan Berkuda (Eventing) KASAD CUP 2021 akan digelar pada 8-12 Desember 2021, di Detasemen Kavaleri Berkuda Pussenkav AD Parongpong, Bandung Barat.
Kompetisi yang diselenggarakan terdiri dari tiga disiplin Equestrian yakni, Dressage (tunggang serasi), Cross Country dan Show Jumping (lompat rintangan).
Terselenggaranya kompetisi yang memperebutkan Piala KASAD CUP ini merupakan kebangkitan kembali pembinaan olahraga berkuda Equestrian yang diinisiasi oleh TNI AD.
Hal tersebut disambut baik oleh banyak masyarakat olahraga berkuda, terutama PP Pordasi.
Baca juga: KASAD CUP Olahraga Berkuda 2021 Siap Digelar Denkavkud dan PP Pordasi
“Selaku Ketua Umum PP Pordasi, saya mengapresiasi terselenggara kembalinya KASAD CUP," kata Triwatty Marciano, Ketua Umum PP Pordasi, dalam keterangan resminya, Jumat (3/12/2021).
"Ini merupakan kompetisi tingkat nasional yang diselenggarakan Denkavkud Pussenkav AD, dan diikuti atlet dari luar Denkavkud, terbuka untuk umum," sambungnya.

Menurut Triwatty Marciano, terselenggaranya kejuaraan ini sangat bagus untuk perkembangan olahraga berkuda di Indonesia.
"Dalam meningkatkan kualitas pembinaan olahraga berkuda, kita perlu banyak kompetisi. Oleh karenanya, kembalinya KASAD CUP akan berkontribusi bagi pembinaan olahraga prestasi Tanah Air,” jelas Triwatty Marciano.
Penyelenggaraan di tahun ini akan berbeda seperti sebelumnya, mengingat situasi pandemi Covid-19 yang belum usai.

Pihak penyelenggara akan menyajikan siaran langsung agar para pecinta olahraga berkuda dapat menyaksikan tanpa harus hadir secara langsung ke venue pertandingan.
Seperti diketahui, kejuaraan KASAD CUP ini sudah beberapa tahun terakhir tidak diselenggarakan di Tanah Air.
Awalnya, KASAD CUP diselenggarakan pada tahun 1986.
KASAD CUP diperebutkan sejak sejak tahun 1986 dengan pememenangnya 1986 (Tenny Palandeng), 1988 (Ardhy Hapsoro), 1989 (Cici Sanusi), 1991 (Cici Sanusi), 1992 (Nasri Labonu) , 1997 (Nasri Labonu).
Baca juga: Hadiri FEI Extraordinary & General Assembly, Sekjen Pordasi Terpilih Jadi Delegasi Federasi Nasional
Setelah absen 11 tahun, Denkavkud dan APM Equestrian Centre pada tahun 2008 mendukung dipertandingkannya kembali dan dimenangkan oleh Jojo Jonathan, terakhir pada tahun 2010 pemenangnya Jamhur Hatta.
Triwatty Marciano sempat mendukung penyelenggaraan KASAD CUP 2008 dan 2010 dalam Event Kartika Equestrian Championships KASAD CUP di Denkavkud Pussenkav AD di Parongpong.

Di masa KASAD Jenderal Agustadi Sasongko, hadir WaKASAD Jenderal Suryo dan panitia penyelenggara dipimpin oleh Danpussenkav AD pada saat itu Brigjen TNI Suharsono ( KEC 2008 dan 2010 ) bekerjasama dgn APM Equestrian Centre