Permasalahan Sampah Jakarta Tak Pernah Ada Solusi, PDIP Jakut: Kinerja Anies Sangat Buruk

Sekretaris DPC PDI Perjuangan Jakarta Utara Brando Susanto menilai sepanjang 2021 pemerintahan Gubernur Anies tak kunjung mengalami peningkatan.

Editor: Wahyu Septiana
Istimewa
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Jakarta Utara Brando Susanto menilai sepanjang 2021 pemerintahan Gubernur Anies Baswedan tak kunjung mengalami peningkatan kinerja. 

Lima program pengendalian banjir Anies, Gerebek Lumpur, sumur resapan, pemeliharaan pompa penanganan banjir rob melalui NCICD, dan pengelolaan sistem polder, menurut Brando akan sia-sia tanpa normalisasi sungai.

"Upaya penanganan banjir ini sepanjang Gubernur Anies tidak dapat melakukan normalisasi, saya rasa sulit untuk bisa mengatasi persoalan banjir di Jakarta. Jadi, kuncinya adalah normalisasi," kata Brando.

Menurutnya, permasalahan sampah Jakarta tidak ada solusi.

Tidak hanya itu, permasalahan sampah yang menahun di Jakarta hingga saat ini juga belum menemukan solusi terbaik.

Sekretaris DPC PDI Perjuangan Jakarta Utara Brando Susanto.
Sekretaris DPC PDI Perjuangan Jakarta Utara Brando Susanto. (ISTIMEWA)

Brando mengatakan, Gubernur Anies tak kunjung merealisasikan janji pembangunan intermediate treatment facility (ITF) untuk mengolah sampah. Padahal salah satu yang juga menjadi sebab terjadinya banjir adalah sampah.

Anies hingga saat ini masih menggantungkan masalah pengelolaan sampah pada Tempat Pembuangan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang di Bekasi. Padahal, TPST tersebut sudah overkapasitas.

“Gubernus Anies harusnya memikirkan permasalahan sampah ini ke depan bagaimana pengelolaannya,” tutup Brando.

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved