Menjajal Kerennya Halte Integrasi CSW Kebayoran Baru yang Dilengkapi Eskalator dan Lift

Laporan wartawan TribunJakarta.com, Pebby Adhe Liana

TRIBUNJAKARTA.COM, JAKARTA - Halte Transjakarta Centrale Stichting Wederopbouw (CSW) di Kecamatan Kebayoran Baru Jakarta Selatan, sudah mulai dibuka dalam masa uji coba.

Halte ini merupakan halte integrasi yang menghubungkan layanan bus Transjakarta dengan layanan MRT Jakarta. 

Total, ada 4 halte Bus Rapid Transit (BRT) dan 1 halte Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta yang terkoneksi ke dalam halte integrasi tersebut.

Seperti halte CSW 1, CSW 2, Asean, Kejaksaan Agung, dan Stasiun MRT ASEAN.

Baca juga: Jadi Ikon Transportasi Terintegrasi di Ibu Kota, Simak Keistimewaan Halte CSW

Baca juga: Anies Bikin JPO Kekinian Lagi, Digadang-gadang Bakal Viral dan Jadi Ikon Baru Jakarta

Dari pantauan TribunJakarta.com, halte ini sudah bisa digunakan oleh masyarakat.

Halte yang dulunya berdiri sendiri-sendiri ini, kini memiliki wajah baru yang lebih baikm sehingga masyarakat bisa lebih nyaman ketika berpindah moda transportasi.

Halte ini, tampak jelas seperti sebuah cakram ketika dilihat dari atas ketinggian.

Baca juga: Mengintip Wajah Baru Taman Tebet yang jadi Tebet Eco Garden, Jembatan Cantik jadi Ikon

Baca juga: Calon Markas Persija Makin Canggih, Bagian Atap Stadion JIS Sudah Tertutup: Pembangunan 87,85 Persen

Untuk mengakses halte ini, pertama-tama Anda harus melakukan tap in pada bagian pintu masuk.

Setelah melakukan tap in, Anda diarahkan untuk naik eskalator ke lantai 2.

Di sini ada sebuah koridor yang menghubungkan antara halte satu dan halte lainnya. 

Pintu masuk di CSW 2 dilengkapi beberapa eskalator lift hingga dan tangga untuk naik ke satu lantai. 

Di lantai ini juga terdapat sejumlah spot foto kekinian untuk para penumpang yang ingin berswafoto. 

Baca juga: Kawasan KBT Bakal Ditutup dan Dijaga Ratusan Petugas Gabungan saat Malam Tahun Baru

Dari lantai 2 halte CSW, Anda bisa melihat pemandangan jalan utama dan gedung-gedung hingga pajangan hiasan mural.

Di sini, pengunjung disuguhkan dengan spot-spot berlatar belakang karya fotografi, lukisan-lukisan, dan juga sejarah Transjakarta.

Adapula Pop Up Store Persija yang menjual beragam pernak-pernik Persija.

Baca juga: Berdiri di Atas Saluran Air, Lahan Parkir SMP Pangudi Luhur Jaksel Dibongkar Mandiri

Sementara tepat di belakang panjangan mural, terdapat fasilitas toilet dan juga musala.

Secara keseluruhan, Halte Integrasi CSW ini memiliki 5 lantai. 

Lantai paling atas, merupakan Halte CSW 1 yang berada di ketinggian.

Selain ada eskalator dan tangga, adapula lift yang bisa digunakan pengunjung untuk naik ke lantai atas.

Menurut petugas, memang masih ada fasilitas di halte integrasi ini yang belum bisa digunakan. Diantaranya, seperti ATM.

Baca juga: Sopir Taksi Online Stres di Tahanan: Keluarga Diancam Dibunuh, Ekonomi Sulit dan Bantah Lecehkan NT

Saat TribunJakarta.com berkunjung siang hari ini, menurut petugas fasilitas ATM belum tersedia.

Adapun fasilitas lain yang ada di sini juga seperti toilet disabilitas, ruang ibu dan anak atau nursery room.

Memang, masih ada sejumlah penumpang yang kebingungan ketika mengakses halte integrasi ini.

Namun menurut pantauan TribunJakarta.com, sejumlah petugas telah ditempatkan di beberapa spot untuk membantu pengunjung yang ingin melakukan perjalanan melalui halte ini