Kebakaran
21 Warga Rawa Terate Cakung Kehilangan Tempat Tinggal Akibat Kebakaran
Para warga korban kebakaran yang tidak sempat menyelamatkan barang berharganya saat kejadian itu kini memilih menginap di rumah kerabat
Penulis: Bima Putra | Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra
TRIBUNJAKARTA.COM, CAKUNG - Sebanyak 21 jiwa warga RT 10/RW 05, Kelurahan Rawa Terate, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur kehilangan tempat tinggal akibat kebakaran pada Senin (3/1/2022).
Lurah Rawa Terate Sukariya mengatakan 21 jiwa warganya itu kehilangan tempat tinggal akibat kebakaran yang menghanguskan empat rumah sekira pukul 01.36 WIB.
"Empat rumah ludes terbakar. Kebakaran ini berdampak kepada 21 jiwa, terdiri dari enam keluarga," kata Sukariya saat dikonfirmasi di Cakung, Jakarta Timur, Senin (3/1/2022).
Para warga korban kebakaran yang tidak sempat menyelamatkan barang berharganya saat kejadian itu kini memilih menginap di rumah kerabat mereka masing-masing.
Baca juga: Gara-gara Puntung Rokok, 2 Orang Tewas dalam Kebakaran Bengkel di Mampang Jaksel
Baca juga: Sedang Masak Malah Ketiduran, 3 Rumah di Cakung Dilalap Si Jago Merah
Mereka memilih tinggal di rumah kerabat dibanding meminta jajaran Sudin Sosial Jakarta Timur mendirikan posko pengungsian hingga mereka bisa kembali membangun rumahnya.
"Tidak adanya posko pengungsian. Selain itu, berbagai bantuan kemanusiaan bagi korban kebakaran telah disalurkan," ujarnya.

Sukariya menuturkan bantuan yang sudah disalurkan jajaran Sudin Sosial Jakarta Timur bagi korban kebakaran di antaranya kebutuhan sandang dewasa dan balita, serta makanan siap saji.
Baca juga: Rumah Mewah di Pamulang Digeruduk Massa, Pagarnya Dicoret Penipu Alkes, Ada 2 Bangkai Ayam Busuk
Sementara empat rumah warga yang terdampak amuk si jago merah kini sudah dipasangi garis polisi untuk proses penyelidikan sebab kebakaran oleh jajaran Polsek Cakung.
"Semoga dari musibah ini kita ambil hikmahnya bersama untuk terus bersama menjaga kekondusifan lingkungan,” tuturnya.
Baca juga: Anggota Polair Dikeroyok Anak Muda di Tanjung Priok, Saksi: Mau Nyelametin, Malah Kena Sasaran
Sebelumnya, Kasi Ops Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur, Gatot Sulaeman mengatakan pihaknya mendapat laporan kebakaran pukul 01.36 WIB.
Sebanyak 13 unit mobil pompa berikut 65 personel Sudin Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Timur dikerahkan melakukan pemadaman hingga selesai pukul 02.25 WIB.
Tidak ada korban dalam kejadian, namun total kerugian materil kebakaran yang diduga akibat kompor gas digunakan warga memasak itu diperkirakan Rp 350 juta.
"Keterangannya ada warga yang ketika sedang memasak lalu ketiduran. Korban bangun saat terasa hawa panas dan melihat asap tebal," kata Gatot.