Cerita Kriminal

Anggota Polair Dikeroyok Anak Muda di Tanjung Priok, Saksi: Mau Nyelametin, Malah Kena Sasaran

Warga di sepanjang Jalan Ende, Tanjung Priok, Jakarta Utara, digegerkan kejadian pengeroyokan terhadap anggota Polri, Sabtu (1/1/2022) lalu.

Gerald Leonardo Agustino/ Tribun Jakarta
Lokasi pengeroyokan terhadap anggota Polair di Jalan Ende, Tanjung Priok, Jakarta Utara. 

Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

TRIBUNJAKARTA.COM, TANJUNG PRIOK - Warga di sepanjang Jalan Ende, Tanjung Priok, Jakarta Utara, digegerkan kejadian pengeroyokan anggota Polri, Sabtu (1/1/2022) lalu.

Pengeroyokan yang terjadi Sabtu petang itu sempat membuat para pemilik warung makan di lokasi panik.

Pasalnya, pengeroyokan tersebut terjadi begitu cepat dan mendadak.

Siti Aminah (48), pengusaha warteg di Jalan Ende, awalnya mendengar ada sekelompok orang ribut-ribut dekat lapaknya.

Suara keributan itu bersumber dari sekelompok anak muda yang memberhentikan dua orang anak muda lainnya di tengah Jalan Ende.

"Ya pokoknya tahu-tahu rame aja. Langsung pada datang gitu," kata Siti saat ditemui TribunJakarta.com di lokasi, Senin (3/1/2022) petang.

Dua orang anak muda itu awalnya dipepet segerombolan orang ketika sedang berkendara.

Baca juga: Niat Mau COD Handphone, Remaja di Depok Dibacok dan Disiram Air Keras oleh Begal

Usai dipepet, kedua korban langsung dipukuli gerombolan lainnya.

"Jadi yang korban awal bukan anggota, masih anak-anak. Awalnya masalahnya nggak tahu, pokoknya dia dipepet terus dipukulin, dia berdua," kata Siti.

Pada saat bersamaan, seorang anggota Ditpolair Korpolairud Baharkam Polri, Bripda Rio Novemberyanto Rajagukguk sedang menikmati kopinya di warung Siti.

Diceritakan Siti, Bripda Rio yang juga mendengar keributan langsung mendatangi lokasi.

Baca juga: Habis Makan di Warteg, Viral Anggota Polair Dikeroyok saat Lerai Keributan di Tanjung Priok

Bripda Rio awalnya hendak memisahkan keributan itu, namun dirinya malah menjadi bulan-bulanan segerombolan anak muda tersebut.

"Anggota ini cuman mau nyelametin yang dipukul itu, malah kena sasaran yang parah dia," kata Siti.

"Lukanya di kepala belakang, di mata. Sangking banyaknya darah, sempet saya obatin di sini saya kasih alkohol," sambungnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved