Bukan Cuma Anak Kandung, Ayah di Bantul Juga Cabuli Adik Ipar hingga Hamil dan Melahirkan

Bukan cuma anak kandung yang menjadi korban pencabulan NY (50) pria asal di Kabupaten Bantul, Yogyakarta.

Editor: Muji Lestari
via Tribun Lampung
ilustrasi pencabulan anak. 

TRIBUNJAKARTA.COM - Bukan cuma anak kandung yang menjadi korban pencabulan NY (50) pria asal Kabupaten Bantul, Yogyakarta.

Melainkan adik ipar NY pun menjadi korban nafsu bejat NY. 

Bahkan, NY mencabuli adik iparnya sampai hamil dan melahirkan.

Saat ini anak yang dilahirkan tersebut telah berusia 4 tahun.

Baca juga: Ayah di Bantul Cabuli Anak Kandung Sejak SD hingga SMK, Terungkap saat Korban Curhat Ini ke Guru BK

"Pelaku mengalami hiperseks, diketahui pelaku pernah menghamili adik istrinya. Hamil dan anaknya diadopsi tinggal bersama istrinya," kata Kapolres Bantul AKBP Ihsan (5/1/2022).

Pelaku mengklaim hubungan tersebut dilakukan atas dasar suka sama suka.

"Tersangka sendiri mengakui juga menghamili adik dari istrinya bahkan sudah lahir anaknya umur 4 tahun. Jadi bertahun-tahun. Tinggal juga serumah," kata dia.

Baca juga: Akui Setubuhi Jenazah Calon Pengantin di Medan, Jefri Enteng: Selesai Nyabu, Jadi di Luar Kesadaran

Ia mengatakan polisi masih mendalami kasus tersebut apakah ada unsur pemaksaan atau tidak.

Sementara ini, polisi fokus mendalami kasus pencabulan yang dilakukan NY terhadap anak kandungnya F (17).

"Kita sekarang fokus di pencabulan terhadap anak kandungan ini. Itu (soal adik ipar) baru pengakuan bersangkutan kita akan lihat perkembangannya seperti apa," kata Ihsan.

Cabuli Anak Kandung Sejak SD

Diketahui, NY dilaporkan melakukan pencabulan terhadap anak kandungnya F (17), yang kini duduk di bangku SMK.

Aksi bejat tersebut dilakukan NY sejak F duduk di bangku kelas 5 SD.

Kejadian miris tersebut dilakukan NY berulang-ulang selama bertahun-tahun.

Saat masih SD, korban dicabuli sebanyak lima kali.

Ilustrasi
Ilustrasi (Kompas.com)
Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved