Antisipasi Virus Corona di DKI

15 Sekolah Ditutup Gegara Covid-19, Pemprov DKI Belum Punya Rencana Hentikan PTM 100 Persen

Di tengah lonjakan kasus Covid-19 yang terus meroket di awal 2022 ini, Pemprov DKI belum punya niat menghentikan pembelajaran tatap muka (PTM).

Pebby Adhe Liana / Tribun Jakarta
Pelaksanaan PTM dengan kapasitas 100% di SMP Negeri 73 Jakarta. 

Ariza menuturkan, kasus penularan Covid-19 di lingkungan sekolah terus bertambah.

"Terakhir 11 sekolah ditutup semebtara, sekarang jadi 15 sekolah," ucapnya di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (16/1/2022).

Ariza menuturkan, hingga hari ini sudah ada 19 kasus positif Covid-19 di lingkungan sekolah yang menggelar PTM 100 persen terbatas.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria kala mengunjungi Kantor Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta, Sabtu (15/1/2022)
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria kala mengunjungi Kantor Palang Merah Indonesia (PMI) DKI Jakarta, Sabtu (15/1/2022) (TribunJakarta.com/Nur Indah Farrah Audina)

Rinciannya, sebanyak 16 di antaranya merupakan peserta didik atau siswa dan 3 lainnya adalah guru.

"PTM totalnya ada 19 kasus, jadi sekarang ada 15 sekolah yang ditutup sementara," ujarnya.

"Ada penambahan dari 12 kasus sekarang menjadi 19 kasus," tambahnya menjelaskan.

Berikut daftar 15 sekolah yang ditutup sementara gegara kasus Covid-19:

1. SDN Ceger 02 Pagi: 3 siswa

2. SDN Susukan 08 Pagi: 1 siswa

3. SDN Jati 01 Pagi: 1 siswa

4. SMP Islam Andalus: 1 siswa

5. SMP Labschool Kebayoran: 1 guru

6. SMPN 62 Jakarta: 1 guru

7. SMPN 252 Jakarta: 1 siswa

8. SMP Azhari Islamic School Rasuna: 1 siswa

9. SMAN 71 Jakarta: 1 siswa

10. SMA Labschool Kebayoran: 2 siswa dan 1 guru

11. SMAN 20 Jakarta: 1 siswa

12. SMAN 6 Jakarta: 1 siswa

13. SMA Pelita 3: 1 siswa

14. SMK Asisi: 1 siswa

15. SMKS Malaka Jakarta: 1 siswa

Sumber: Tribun Jakarta
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved